Senin, 07 Agustus 2017

Kisah Anak Buruh Ampelas Jadi Sarjana Dibantu Menteri Prancis

Denpasar - Selama ada usaha, Tuhan akan memberi jalan. Meski ayah tiada dan ibu cuma buruh, siapa sangka pelajar di Bali ini sekolah dibantu menteri dari Prancis.

Ni Made Juniari tidak memiliki banyak pilihan ketika harus dihadapkan dengan meninggalnya sang ayah. Ibu kandungnya pun menjadi tulang punggung keluarga sebagai buruh amplas di Gianyar, Bali.

"Bapak saya dari Buleleng dan ibu dari Gianyar. Bapak kerja di Ubud jadi memang tinggal di tempat Ibu," kata Juniari membuka obrolan dengan detikcom di Denpasar, Bali, Senin (7/8/2017).

Kisah duka menghampiri Juniari tahun 2002. Bapaknya meninggal dan sejak itu ibunya menjadi tulang punggung keluarga.

"Ibu kerja jadi buruh ampelas di art shop sampai 2015. Sekarang ibu kerja sebagai pengasuh anak," katanya.

Bekerja sebagai buruh ampelas, ibu dari Juniari hanya diupah Rp 700 ribu per bulan. Uang itu harus cukup untuk menghidupkan dua putrinya, termasuk Juniari.

Kisah Anak Buruh Ampelas Jadi Sarjana Dibantu Menteri PrancisJuniari dan Menaker Prancis Muriel Penicaud (dok Istimewa)

"Awalnya saya tidak berpikiran untuk kuliah lalu Paman mendaftarkan saya ke Yayasan Anak saat saya kelas 3 SD. Baru saya kelas 5 SD dibantu oleh Ibu Santi dari Jakarta, suaminya orang Spanyol, melalui yayasan," ujar Juniari.

Bantuan tersebut tidak disia-siakan Juniari, kegemarannya dengan aktivitas belajar dan bersekolah membawanya bertemu Menteri Tenaga Kerja Prancis Muriel Penicaud. Saat itu, Muriel belum menjadi menteri dan hanya seorang petinggi dari salah satu perusahaan internasional asal Negeri Fashion itu.

"Awalnya itu belum dibantu Ibu Muriel, baru dibantu saat saya kelas 3 SMA. Saya ditelepon pihak yayasan saat saya di sekolah bahwa Ibu Muriel ada di rumah Ibu di Gianyar," ujar Juniari.

Muriel kemudian membiayai kuliah Juniari sampai menjadi sarjana. Siapa sangka, Muriel pun karirnya naik dan diangkat Presiden Emmanuel Macron menjadi Menteri Tenaga Kerja Prancis.

Bagaimana Muriel sampai tergerak hatinya untuk menyekolahkan Juniari? Tunggu cerita selanjutnya dari detikcom.
(vid/fay)

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search