Kabar24.com,BANDUNG - Kapolda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan saat ini didesak FPI agar dicopot karena duduk sebagai Dewan Pembina GMBI.
Ketua Umum GMBI Ahmad Fauzan Rahman mengatakan, posisi Anton sebagai dewan pembina harusnya tidak dipermasalahkan.
"Kang Anton itu gentle sebagai pemimpin, keren saya punya dewan pembina. Saat ini banyak juga pejabat yang jadi dewan pembina [ormas] tapi tidak ada masalah," katanya di DPRD Jabar, Bandung, Selasa (17/1/2017).
Dia membenarkan, dengan masuknya Anton sebagai dewan pembina, langkah dan tindakan anggotanya jauh lebih beradab.
"Dulu mah kita disuntik, diapain sikat sama kita. Sekarang kita patuh hukum, anak buah saya bermasalah sekarang diproses hukum," ujarnya.
Fauzan lantas berkisah, ihwal sejak kapan Anton duduk menjadi Dewan Pembina GMBI. Menurutnya, saat duduk sebagai Kapolwil Priangan 2008, permintaan Anton masuk GMBI datang dari Fauzan.
"Saya yang minta ke Kang Anton. Kami itu perlu dididik, tidak ada yang merangkul. Saya bangga [ke Anton], kita dukung penuh Kapolda Jabar," paparnya.
Dia berkali-kali memuji Anton yang menurutnya keren. Jika ada pihak yang melaporkan Anton, pihaknya mendukung proses hukum berjalan.
"Lanjutkan proses hukum meski langit akan runtuh," tegasnya.
GMBI sendiri hari ini memasukkan petisi agar pemerintah segera membubarkan FPI, dan menetapkan sebagai organisasi terlarang. Ratusan massa mendatangi
DPRD Jabar untuk audiensi dan menorehkan cap jempol darah ke spanduk yang mereka bawa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar