Selasa, 17 Januari 2017

Kisah Wanita Yang Tak Bisa Ciuman Dengan Suami Karena Takut Mati

TRIBUN-BALI.COM, MINNESOTA - Johanna Watkins tak bisa mencium sang suami, Scott.

Jangankan berciuman, berdekatan atau duduk bersama di satu ruangan saja tak memungkinkan baginya.

Johanna, perempuan berusia 29 tahun dari Minnesota, Amerika Serikat (AS), mengidap Mast Cell Activation Syndrom (MCAS), kelainan sistem kekebalan tubuh yang sangat langka, yang membuatnya alergi ke banyak hal, termasuk bau suami sendiri.

Kelainan ini membuat sel-sel yang mestinya melindungi Johanna dari ancaman luar, bermutasi dan menyerang tubuhnya sendiri.

Bagaimana pasangan suami ini mempertahankan kebersamaan? Masih tetap bisa dilakukan meski dengan cara yang sangat tidak biasa.

Misalnya, ketika Johanna dan Scott ingin menonton acara TV atau DVD, maka keduanya akan menonton film yang sama, melalui laptop yang berbeda, di rungan yang berbeda pula.

"Kami tak boleh di satu ruangan yang sama karena saya alergi dengannya. Maka, dia biasanya berada di lantai bawah saya ada di lantai atas. Kami saling bertukar pesan ketika menonton," ungkap Johanna.

Ia tinggal di loteng dengan jendela dan pintu yang ditutup rapat. Di ruangannya terdapat pula alat untuk membersihkan udara.

Gejala dan parahnya penyakit ini bervariatif dan tidak sama antara satu pasien dengan pasien lain, namun yang dialami Johanna sangat serius.

Dampak alergi bisa mengancam jiwanya.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search