Rabu, 26 Juli 2017

Okezone Story: Kisah Domba Kesayangan Presiden ke-3 AS Thomas Jefferson yang Bunuh ...

THOMAS Jefferson adalah salah satu pendiri Amerika Serikat (AS) atau yang disebut juga dengan Founding Fathers. Ia menjabat menjadi Presiden AS ke-3 pada periode 1801 sampai dengan 1809. Sebelum menjadi Presiden, ia sempat menjabat menjadi wakil di bawah kepemimpinan Presiden John Adams. Jefferson yang lahir pada 13 April 1743 merupakan seorang pejuang kebebasan hak asasi manusia dan pendukung demokrasi.

Ia adalah seorang mahasiswa hukum di College of William & Mary. Setelah lulus Jefferson kemudian bekerja menjadi seorang pengacara yang memperjuangkan dan membela para budak dalam meraih kebebasan. Meskipun ia adalah orang berpendidikan, Thomas Jefferson juga diketahui memiliki profesi lain yaitu menjadi seorang petani. Sebagai petani, ia disibukkan dengan pengaplikasian teknik pertanian baru, tanaman baru, dan kondisi tanah.

BERITA REKOMENDASI


Jefferson diketahui memiliki semua jenis sayuran, gandum, dan hewan di ladangnya tetapi sumber utama penghasilannya sebagai petani adalah tembakau. Namun, sayangnya harga jual sayuran yang rendah membuat Jefferson mengalami kesulitan keuangan dan membuatnya selalu berhutang. Bisa dikatakan, ia gagal dan sama sekali tidak sukses dalam menjadi seorang petani karena Jefferson notabene adalah seorang politisi sejati.

Tapi penulis Declaration of Independence itu tidak kehilangan hasratnya menjadi seorang petani maupun peternak ketika telah resmi menjadi Presiden AS. Ketika berkuasa ia memilih untuk memelihara kawanan domba di Gedung Putih tempatnya bertugas. Ia diketahui memelihara 40 domba di rumah dinas orang nomor satu Negeri Paman Sam tersebut.

Kawanan domba ditempatkan di lapangan persis di depan Gedung Putih. Domba yang dipelihara Jefferson adalah jenis Shetland yakni domba yang memuiliki daging empuk untuk dimasak dan bulunya sangat lembut untuk dibuat pakaian. Meskipun merupakan hewan peliharaan, nyatanya domba-domba milik Jefferson juga sangat agresif. Tak jarang domba-domba itu melakukan serangan terhadap manusia.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search