Kisah Polisi Bangun Rumah Kakek Nenek yang Tinggal dengan Ternak

Jakarta - Anggota Bhabinkamtibmas Polres Solok Kota Bripka Mai Hendri mendirikan rumah bagi Kakek Samuni (85) dan Nenek Saniar (67), yang sehari-hari tinggal bersama hewan ternak. Pasangan sepuh itu adalah warga Nagari Indudur, Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Karena tak tega melihat kakek-nenek itu tinggal di gubuk tak layak huni, Bripka Mai Hendri merelakan uang yang ia tabung selama 4 tahun. Uang tersebut adalah hasil kerja sambilannya menjual telur bebek.

"Cukup miris waktu awal melihat. Ini yang buat saya berpikir bagaimana bisa membantu kedua orang tua ini," tuturnya di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (13/10/2017).

Mai Hendri datang ke Mabes Polri untuk memenuhi undangan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, yang hendak memberi penghargaan kepda 43 anggotanya.

Mai Hendri menggambarkan kondisi tempat tinggal kedua orang sepuh itu. Sebelum dia perbaiki, tempat tinggal keduanya berupa gubuk seluas 15 meter persergi. Di gubuk itu, Kakek Samuni dan Nenek Saniar memelihara enam ekor bebek mereka.

"Ketika saya mendatangi gubuk itu, bau tak sedap langsung menghampiri," cerita Mai Hendri.

Ia mengaku rasa ibanya semakin besar saat tahu Kakek Samuni ternyata buta.

"Karena saya juga berlatar belakang dari keluarga miskin, tidak dari kalangan atas. Itu juga bagaimana berpikir kalau ada uang bisa berbagi sama," ucap dia.

Mai Hendri menerangkan uang tabungannya lalu dia pakai untuk membeli material bangunan, seperti semen, pasir, kayu, tripleks, dan kasur.

"Saya bantu semampu saya. Akhirnya jadi rumah semipermanen berukuran 4 x 7 meter itu," kata dia.

Sikap Mai Hendri akhirnya menyadarkan warga sekitar tempat tinggal Samuni dan Saniar untuk membantu sesama. Setiap akhir pekan, imbuh Mai Hendri, masyarakat sekitar beramai-ramai membantunya membangun rumah yang berada perbukitan itu.

"Warga membantu membangun akhirnya, meski dengan kesulitan jalan yang terjal," ujarnya.

Kapolres Solok Kota AKBP Donny Setiawan mengaku bangga atas sikap yang ditunjukkan Mai Hendri. Menurutnya, apa yang dilakukan oleh Mai Hendri bermanfaat bagi orang lain.

"Apa yang dia lakukan membanggakan. Ada nilai moral bahwa tidak perlu menunggu berlebih untuk membantu yang perlu," kata Donny, yang mendampingi Mai Hendri menerima penghargaan.

"Berdasarkan analisis dan evaluasi kinerja, yang bersangkutan termasuk salah satu Bhabin yang aktif terjun ke masyarakat," sambung Donny.
(aud/ibh)

Let's block ads! (Why?)