Minggu, 05 November 2017

Kisah Pasukan Asmaul Husna Amankan Aksi Bela Isam 411 dan 212 Resmi Dirilis

RMOL. Kisah heroik Pasukan Asmaul Husna dari Kepolisian RI dalam mengamankan Aksi Bela Islam akhirnya dituangkan dalam sebuah buku yang berjudul Rahasia Pasukan Asmaul Husna 212; Kisah Kombes Pol. Arif Rachman S.IK, MTCP di Tengah Lautan Aksi Bela Islam. Buku tersebut resmi diluncurkan di Menara 165 Jakarta, Sabtu (4/11).

Arif Rachman, narasumber buku sekaligus komandan Pasukan Asmaul Husna Polri yang terjun langsung di lapangan menjaga aksi unjuk rasa jutaan umat muslim mengaku sangat terharu.

"Hari ini saya menangis bukan karena apa-apa, saya bersyukur buku ini akhirnya jadi. Niat saya hanya syiar, agar polisi dicintai masyarakat," kata Arif ketika menyampaikan kata sambutan saat peluncuran bukunya.

Menariknya, buku yang diluncurkan setelah genap setahun Aksi 411 itu juga memuat sambutan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Di dalamnya terpapar secara gamblang soal proses dan rahasia di balik terbentuknya Pasukan Asmaul Husna Polri.

Arif yang kini menjadi Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta menyatakan bahwa tujuan pembuatan buku itu bukan untuk menonjolkan diri, tapi dalam rangka syiar untuk menyampaikan kebaikan. Dimana, dalam pelaksanaan tugas kepolisian ada metode-metode lain yang efektif, selain tindakan yang biasanya dilakukan.

"Ini lebih kepada persuasif empatik. Kami membentuk Pasukan Asmaul Husna untuk pelayanan kepada masyarakat khususnya dalam konteks menyampaikan pendapat di muka umum," tuturnya.

Menurut Arif, Pasukan Asmaul Husna mulai berkiprah di Jakarta sejak Aksi 411. Aksi pasukan ini terus berlanjut. Untuk aksi paling heroik, yakni mengawal jutaan umat Islam dalam Aksi Bela Islam III pada 2 Desember 2016 atau yang dikenal dengan Aksi 212, dimana aksi yang berlangsung aman dan damai itu bisa menjadi inspirasi.

"Seluruh dunia tahu bahwa peristiwa 212 itu sangat monumental. Kenapa itu tidak kita abadikan sebagai satu legacy, satu warisan yang kita tunjukkan pada masyarakat, khususnya institusi Polri, ini lho, pendekatan baru dengan mengedepankan hati, lebih efektif dan meminimalkan social cost yang muncul," ungkap Arif.

Sementara itu, Pendiri ESQ 165, Ary Ginanjar Agustian menyambut baik kehadiran buku Rahasia Pasukan Asmaul Husna 212; Kisah Kombes Pol. Arif Rachman S.IK, MTCP di Tengah Lautan Aksi Bela Islam.

"Semoga buku ini bisa menginspirasi. Mungkin buku ini satu-satunya buku yang mengabadikan Aksi 411 dan Aksi 212 yang menggemparkan dunia, dimana di tengah aksi tersebut ada fenomena mukjizatnya Pasukan Asmaul Husna," terang Ary yang terkenal sebagai motivator kondang ini.

Buku monumental setebal 200 halaman tersebut ditulis oleh wartawan pra-senior di Jakarta, Moch Sjah Nur Hidajat. Menurut rencana selain di toko-toko buku, buku Rahasia Pasukan Asmaul Husna 212; Kisah Kombes Pol. Arif Rachman S.IK, MTCP di Tengah Lautan Aksi Bela Islam bisa didapatkan masyarakat luas secara online atau lewat bazar ESQ 165. [did]

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar