LANGSA - Puluhan tahun hidup dalam kegelapan, akhirnya janda miskin, Rubiah (49), warga Dusun Rahmat, Gampong Sungai Lueng, Kecamatan Langa Timur, Aceh, bisa bernapas lega karena telah menikmati listrik.
Listrik yang menerangi rumahnya berkat bantuan dari "Sahabat Toke". Terima kasih kepada Sahabat Toke, yang telah membantu pemasangan listrik elektrik dirumah saya," kata Rubiah, kepada GoAceh, Sabtu (28/5/2016).
Selama ini, untuk menerangi rumahnya ia hanya mengandalkan lampu teplok. Sebab, tidak ada biaya untuk memasang listrik, jangan kan untuk pasang listrik untuk makan sehari-hari saja sampai saat ini mengandalkan belas kasih dari para tetangga.
Ironisnya lagi, selama ini ia hidup sebatang karang, karena dua anak yang dimilikinya saat ini mengalami gangguan jiwa dan sedang dalam proses pengobatan.
Meskipun hidup sebatang karang, namun pantang baginya untuk meminta-minta. Karenanya, untuk menyambung hidup ia bekerja semrautan tapi itupun tidak bisa dilakukan setiap hari, sebab kondisinya yang kurang sehat.
"Selama ini saya membantu tetangga, apa yang disuruh, seperti cuci pakaian atau pekerjaan lainnya yang penting halal," ungkapnya.
Juru bicara sahabat toke, M Amin Abubakar, partisipasi yang diberikan oleh teman-teman yang tergabung dalam "Sahabat Toke" murni atas dasar keprihatinan dengan kondisi yang dialami Rubiah.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Sahabat Toke. Mudah-mudahan sumbangan yang diberikan mendapat ridha dari Allah SWT (amin)," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar