Selasa, 25 April 2017

Kisah film animasi Finding Nemo jadi pledoi Ahok

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menjalani sidang penistaan agama yang ke-20 di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Selasa (25/4). Agenda sidang hari ini adalah pembacaan pembelaan atau pledoi.

Di depan majelis hakim, Basuki alias Ahok menyampaikan pernah mendapat pertanyaan dari anak-anak TK yang berkunjung ke Balai Kota.

"Kenapa bapak melawan semua orang, melawan arus, ribut sama semua orang?" kata Ahok menirukan ucapan anak TK yang dimaksud.

Ahok mengajak anak-anak TK tersebut untuk menyaksikan film animasi Finding Nemo di media Youtube. Dalam film tersebut, kata Ahok ke anak TK, bisa diambil pelajaran bahwa jangan mengharap balasan dari kebaikan yang dilakukan.

"Kita hidup di zaman orang berenang salah arah. Persis ikan. Papanya Nemo melarang Nemo untuk berenang ke atas, tapi Nemo tetap ke atas. Terus kejaring ke atas. Kemudian Nemo menyelamatkan ikan-ikan yang terjaring dengan berenang melawan arus, terus ikan yang diselamatkan ucapkan terima kasih? tidak kan. Yang penting harus teguh," jelas dia.

"Semua tidak jujur enggak apa-apa, asal kita jujur. Kalau tidak ada yang terima kasih, tak usah dipedulikan, karen Tuhan yang hitung."

Atas pertanyaan anak TK tadi, Ahok menjawab dirinya hanya seekor ikan Nemo di Jakarta. Jawaban tersebut mendapat tepuk tangan anak.

"Tepuk tangan anak kecil memberi saya hiburan dan kekuatan baru melawan arus menyatakan kebenaran sekalipun seperti ikan Nemo, dilupakan. Jerih payah tidak akan sia-sia," tegas dia. [ded]

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search