Senin, 23 Mei 2016

Kisah Sedih Dibalik Jeruji, Ini Pengakuan Pelaku Curas Bertato 'Kesya' di Dumai

DUMAI - F (27) merupakan salah satu dari ketiga pelaku curas yang diamankan Tim Opsnal Polsek Dumai Timur, Sabtu (21/5/2016). Ada yang sedikit berbeda dari tubuh F, dimana banyak tato mulai dari kaki dan tubuh, serta tangan F. Tato yang cukup menggoda perhatian, ada tulisan bernama Kesya didada F.

Kesya bagi F merupakan seorang perempuan yang paling disayanginya, yang tidak lain merupakan anaknya sendiri. Kesya saat ini masih berusia 1 tahun 6 bulan. Nama itu langsung dituliskannya didadanya, dengan sebuah tato berwarna biru kehijauan.

"Kesya itu nama anak saya. Saya sangat sayang sama dia. Setelah keluar dari penjara, saya akan berubah. Saya akan mencari pekerjaan yang halal dan membesarkan dia (Kesya, red)," ungkap F saat ditanyai GoRiau.com, Senin (23/5/2016) dari balik jeruji besi.

F diamankan bersama dengan RR (20) disebuah bengkel yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Bukit Kapur. Kini F dan RR, serta L, harus mengikuti setiap proses hingga pada akhirnya putusan di pengadilan.

F sendiri mengajak R, karena bagi hasil pencurian sepeda motor bersama L sangat sedikit didapatinya. "Karena saya ingin dapat hasil yang besar, jadi saya ajak dia (RR, red)," ulas F.

F mengakui melakukan aksi pencurian sepeda motor ini, untuk memenuhi kebutuhan hidup. "Buat kebutuhan sehari-hari saya mencuri ini," pungkasnya.

Ketiga pelaku dikenakan pasal 362 dan 363 KUHP, dengan ancaman penjara 7 tahun penjara. ***

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search