Terungkap, Siapa Sosok Mukidi Sebenarnya

MerahPutih Berita Tekno- Mukidi, nama yang sedang ramai menjadi perbincangan di media sosial memberikan warna baru di kehidupan sosial tanah air, khususnya, Jakarta dan sekitarnya.

Menyajikan cerita lucu dan mengundang tawa, Mukidi sangat cocok menemani suasana bosan dan galau para netizen. Mukidi sendiri, diketahui merupakan sosok imajiner yang dilukiskan dalam sebuah kisah humor.

Namun, tahukah siapa sebenarnya sosok yang menulis dan membagi kisah humor Mukidi? Dia adalah Soetantyo Moechlas berusia 62 tahun, dan  diketahui tinggal di Jatibening, Bekasi.

Pria kelahiran 7 Februari 1954 ini mengatakan petualangan kisah Mukidi bermula pada tahun 1990-an. Saat itu ada acara radio Prambors Ida Krishna Show, Jakarta, kisah Mukidi bermula dari sana, ia kerap mengirimkan cerita-cerita lucu, ada yang merupakan murni hasil kreasinya, namun ada pula yang berasal dari luar.

Ia juga kerap menyelipkan cerita-cerita lucu saat dia mengisi pelatihan. "Saya kan trainer jadi sering banget untuk mencairkan suasana saya menyelipkan cerita Mukidi," katanya, mengisahkan.

Pada tahun 2012, cerita Mukidi mulai diunggah melalui blog dan Facebook pribadinya, hingga akhirnya menyebar dan menjadi viral di media sosial.

Diakuinya, tokoh Mukidi merupakan pria Cilacap yang mudah akrab dengan siapa saja. Istrinya bernama Markonah, mereka mempunyai anak bernama Mukirin dan Mukiran. Sahabat Mukidi adalah Wakijan.

Kebiasannya menulis dan membagi cerita Mukidi ke media sosial kini membuat Soetantyo Moechlas menjadi pusat pemberitaan, sudah ratusan tulisan kisah Mukidi yang di unggah dan menjadi viral. Namun ia mengatakan tak akan berhenti menulis dan mengunggah kisah Mukidi.
"Kedepannya, saya akan menghadirkan cerita-cerita Mukidi yang lebih lucu dan berkualitas," pungkasnya.

BACA JUGA:

1. Lima Cerita Mukidi Yang Bikin Ngakak
2. Meme Kocak Mukidi Ini Bikin Ngakak
3. Siapa itu Mukidi Bikin Penasaran Netizen
4. Serba-Serbi Netizen Tolak Harga Rokok Rp50 Ribu
5. Harga Rokok Rp50.000/bungkus, Ini Ekspresi Kritis dan Kocak Netizen

(MP/man)

Let's block ads! (Why?)