Senin, 23 Januari 2017

Kisah Jenderal yang Dimusuhi FPI dalam Meme Humor dan Islami

Anton Charliyan punya selera humor yang tinggi dan taat beribadah.

VIVA.co.id – Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Inspektur Jenderal Anton Charliyan, belakangan ini jadi buah bibir masyarakat. Terutama setelah terjadinya keributan antara massa organisasi masyarakat FPI dan GMBI di Bandung, Jawa Barat.

Apalagi, massa ormas FPI dan petingginya, Rizieq Syihab, turun ke jalan untuk menyuarakan pencopotan Anton dari kursi jabatannya sebagai Kapolda Jawa Barat. Karena Anton dituduh berpihak pada ormas GMBI.

Namun, di balik semua rangkaian peristiwa itu, Anton ternyata punya selera humor yang tinggi dan taat beribadah.

Hal itu terlihat dari unggahan-unggahan meme di akun Instagram milik Anton. Berdasarkan penelusuran VIVA.co.id, Anton mulai aktif menyalurkan selera humor dan pesan-pesan baik keagamaan sejak dia menjabat Kapolda Sulawesi Selatan (sebelum jadi Kapolda Jawa Barat-red).

Berikut rangkuman sejumlah meme humor ala Anton yang dikutip dari @antoncharliyan:

Anton pernah membuat meme yang membuat pengikutnya tertawa, karena meme itu bertuliskan tentang kuntilanak yang selalu tertawa. "Hidup seperti kuntilanak, walau sendiri, tak punya duit tetap tertawa" 

Lalu, meme kocak tentang wanita yang selalu menangis saat pacaran. "Gue punya temen cewek, yang pacaran hobinya nangis mulu"

Yang lucu lagi, Anton membuat meme sindiran kepada putus cinta. "Ingat!! Sakit karena cinta tidak ditanggung BPJS" 

Bahkan, Anton tak sungkan-sungkan membuat meme lucu yang menggambarkan dirinya. "Biarlah berkulit hitam, tapi ganteng. Yang protes bayar Rp5 juta"

Selain meme bertema humor, sebagai umat Islam yang taat beribadah, Anton juga cukup banyak membuat dan mengunggah meme bertema Islam tentang kehidupan beragama. Seperti tentang penting manfaat Salah Subuh. 

Anton juga membuat meme tentang manfaat istigfar, bertasbih, bertahmid dan takbir.

Anton juga selalu mengajak dan mengimbau agar muslim tidak meninggalkan salat agar tidak tersesat di akhirat nanti.

 

(ren)

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search