Laporan wartawan Tribun Jabar, Ery Chandra
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Mojang Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB), Dista Suwartika (22) atau karib disapa Adista memutuskan menjadi relawan bermula dari keisengan mencoba mengikuti tes.
"Awalnya iseng-iseng saja mencoba, daripada menganggur," kata Adista, saat ditemui TribunJabar.co.id, Jalan Sukabumi No 17, Kota Bandung, Jumat (18/8/2017).
Adista mengatakan sempat mengikuti tes untuk menjadi Polisi Wanita (Polwan) tapi tidak lolos dalam seleksi.
"Karena gagal tidak dapat tes Polwan. Akhirnya mencoba dan lolos disini. Ada teman yang bilang infonya," ungkap Adista.
Perempuan yang beralamat di Permata Taman Sari Pasopati Arcamanik, Kota Bandung tersebut mengungkapkan walaupun kondisi perlengkapan pemadam kebakaran terbatas, hingga kini ia bisa memanfaatkannya dengan baik.
"Paling aku megang alat masih belum lancar, biasanya megang selang menyalakan air. Masih ada kendala, cuma ya sudah selagi adanya itu," ungkap Adista.
TERPOPULER PERSIB: Bukti Ashley Cole Benar-benar Penasaran Terhadap Persib Bandung https://t.co/s9hkpGvwbi via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) August 19, 2017
Lebih lanjut, Adista menjelaskan pertama kali menjadi petugas pemadam kebakaran, perasaan takut menghampiri dirinya.
"Awalnya takut turun gedung sewaktu pertama kali. Seperti aku takut kucing saat ada evakuasi kucing menjadi harus berani," ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar