TRIBUNMANADO.CO.ID,KOTAMOBAGU- Berhadapan dengan hewan peliharan dengan sifat jahat sudah menjadi tak asing bagi para petugas pemeriksa kesehatan hewan Dinas Pertanian dan Kelautan kota Kotamobagu.
"Profesi ini harus berani jangan kalah sok," kata Tigor Gultom S.Pt penyuluh peternakan di Dinas Pertanian dan Kelautan Kotamobagu, Sabtu (2/9).
Kepada Tribun Manado, Tigor mengatakan pengalamannya dalam periksa kesehatan hewan pernah masuk dalam kurungan anjing jenis Pitbul. Dimana tuannya takut pegang sang anjing yang hendak di periksa, sehingga petugas yang turun tangan.
Dalam menghadapi hewan anjing yang keras kepala kunci utamanya bujuk dan memberi makan lebih dulu sebelum di suntik. "Kadang sampai 30 menit membujuk sang anjing sampai dia suka," tambahnya.
Tigor pun punya tips khusus dalam melaksanakan tugasya, ketika berhadapan dengan anjing jahat. Dia musti cari anjing yang punya sifat alfa lebih tinggi kemudian bau anjing itu digosok ke tangan, ini supaya anjing yang kita hendak taklukan langsung diam.
Berhadapan dengan hewan yang akan di periksa sudah digeluti selama lebih dari enam Tahun khusus untuk hewan ternak peliharaan Anjing dan Kucing. Sedangkan untuk Sapi, Kambing baru dua tahun belakangan ini dan ternak Babi sejak Tahun 2011.
"Kalau mau dijumlah selama ini dari tahun 2011 untuk semua jenis ternak ada sekitar 20an ribu ekor yang telah diperiksa kesehatannya, di luar ternak unggas," tandasnya.
Samsul Lasena S.Pt kepala seksi kesehatan hewan Dinas PK, ada tata cara pemeriksaan kesehatan hewan yang merupakan bagian dari mata kuliah saat masih di Fakultas Peternakan dan praktek.
"Biasanya yang sulit ditaklukkan sapi bali atau sapi Bacan, anak sapi, karena anak sapi terlalu lincah dan sulit di kendalikan," kata Sam.
Pernah usai menyuntik hewan jenis sapi jarum suntiknya bengkot, itu karena daging dan kulit sapinya keras. Dalam menaklukkan para hewan ternak petugas punya masing-masing cara, seperti sapi sebelum diperiksa kesehatannya talinya harus kekang atau di ban di pohon atau pakai patok yang kuat.
"Biasanya kalau periksa atau suntik sapi kalau jarum tidak terpasang kuat, torang ta pancar akang obat, atau jarum pe tamaso di tubuh hewan kong sapi marontak," ceritanya.(crz)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar