Rabu, 29 November 2017

Kisah Haru Pria Tanpa Lengan Rawat Ibunya yang Berusia 88 Tahun

Jakarta - Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menunjukkan bakti cintanya pada orangtua. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh pria berusia 48 tahun ini. Meski hidup dengan keterbatasan fisik, tak membuat dirinya berhenti untuk merawat ibunya.

Kisah seorang pria bernama Chen Xingyin ini mencuri perhatian karena banyak netizen yang tersentuh dengan hidupnya. Chen hidup tanpa kedua lengan dan menggunakan kakinya untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Ia pun menggunakan mulutnya sendiri untuk menyuapi ibunya yang sakit.

Kisah Haru Pria Tanpa Lengan Rawat Ibunya yang Berusia 88 TahunFoto: Istimewa

Sementara banyak orang meninggalkan orangtua saat mereka menjadi tua, Chen mengungkapkan tak ada yang bisa menghentikannya untuk merawat ibunya. Sebagai anak bungsu yang memiliki enam saudara, Chen bercocok tanam, memasak, dan memberi makan kambing keluarganya.

Pria yang berasal dari kota Chonging ini bukanlah seorang petani biasa. Chen kehilangan kedua tangannya dalam kecelekaan listrik saat ia berusia tujuh tahun, sehingga ia pun tentunya sulit bekerja seperti orang normal.

Kisah Haru Pria Tanpa Lengan Rawat Ibunya yang Berusia 88 TahunFoto: Istimewa
Kehidupan menjadi sulit bagi Chen saat ibunya yang berusia 88 tahun mulai menderita bronkitis dan terbaring di tempat tidur pada 2014. Dengan kondisinya yang difabel, Chen sebenarnya punya alasan untuk meninggalkan ibunya, tapi ia tak pernah melakukannya.

Chen memutuskan untuk merawat ibunya sendirian. Selain merawat peternakan keluarga, ia juga merawat dan memberi makan ibunya tanpa bantuan siapapun. Ia menggunakan kakinya untuk menyiapkan dan memasak makanan. Sementara itu ia akan menggunakan mulutnya untuk menahan sendok dan memberi makan ibunya.

Banyak netizen mengagumi sosok Chen dan kegigihannya yang tetap merawat ibunya meski dirinya hidup dalam keterbatasan fisik. Tak sedikit dari mereka juga menjadikan Chen sebagai contoh dan teladan yang baik.

"Dalam beberapa hal, kakinya terlihat lebih berguna daripada tanganku. Yang paling aku hargai tentangnya adalah seberapa keras dia bekerja untuk membuat hidupnya lebih baik daripada mengandalkan bantuan dari orang lain," komentar netizen

"Orang seperti dia pantas mendapat perhatian lebih dan seharusnya menjadi teladan kita. Kuharap dia bahagia," tambah netizen lainnya. (agm/agm)

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search