Sabtu, 23 Desember 2017

Kisah Gus Dur dan Al-Capone

Suatu ketika Gus Dur rawuh di Solo, ia ditemani tokoh Gusdurian Solo Hussein Syifa bersama Pengasuh Pondok Pesantren Al-Qur'aniy Azzayadi, KH Abdul Karim (Gus Karim), ngobrol sampai pagi.

Hingga akhirnya, perbincangan mereka menyinggung soal Al-Capone. "Gus Karim ini punya binaan orang-orang yang tergabung dalam TPA Al-Capone lho, Gus," kata Hussein Syifa.

Gus Dur tidak bisa menahan ketawanya dan bertanya ke Gus Karim. "Kok jamaah pengajiannya diberi nama Al-Capone, itu kan nama pentolan mafia Amerika Gus?" 

"Pengajian ini terbentuk karena jamaahnya kebanyakan memang dari mantan orang yang senang mabuk, judi dan orang jalanan, Gus," tutur Gus Karim.

"Pengajian ini dulu akan saya namakan Al-Khaaifuun (orang yang takut) tapi para jamaah saya mengusulkan namanya diplesetkan jadi Al-Capone sesuai latar belakang mereka," lanjut Gus Karim.

"Hehehe... Ana-ana wae jenengan, Gus (ada-ada saja Anda, Gus)," jawab Gus Dur.

Setelah mendengar cerita tentang TPA Al-Capone tersebut, semasa hidupnya setiap kali Gus Dur ke Solo menanyakan perkembangannya.

Perhatian ini menunjukkan diantaranya Gus Dur peduli kepada siapapun yang terkadang justru kepada mereka yang dipandang remeh oleh orang lain. (Ajie Najmuddin)

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search