MU akhirnya mengakhiri puasa gelar setelah tiga musim.
VIVA.co.id – Paceklik gelar akhirnya berhasil disudahi oleh Manchester United, setelah berhasil mengalahkan Crystal Palace di partai puncak Piala FA. Kemenangan 2-1 MU atas Palace, memastikan gelar ke-12 MU di ajang Piala FA, sekaligus mengakhiri puasa prestasi dalam kurun waktu tiga musim terakhir.
Bermain di Wembley, Minggu 22 Mei 2016 dini hari WIB, gol Juan Mata dan Jesse Lingard berhasil mengunci kemenangan MU atas Palace, sekaligus memastikan trofi Piala FA akan pindah ke Old Trafford.
Ada yang spesial dari kesuksesan MU dalam menjuarai gelar Piala FA musim ini. Gelar ini dirasa jadi oase di tengah hausnya Wayne Rooney cs akan gelar juara yang sudah tiga musim tak lagi dirasakan.
Tak hanya itu, trofi Piala FA musim ini seakan menjadi pengobat rindu armada Setan Merah, setelah kali terakhir juara 12 tahun silam, tepatnya musim 2003/2004 silam.
Khusus untuk kapten tim, Wayne Rooney, dan gelandang senior MU, Michael Carrick, gelar ini merupakan gelar pertama bagi keduanya setelah satu dekade membela panji The Red Devil.
Namun, ada tanda tanya besar di balik kesuksesan MU merengkuh gelar Piala FA ke-12 kalinya. Ya, nasib dan masa depan manajer asal Belanda, Louis van Gaal. Setelah dua musim menukangi MU, Van Gaal dinilai tak memenuhi ekspektasi dan direncanakan akan di depak dari kursi manajer MU. Sebagai gantinya, manajer kawakan, Jose Mourinho, kabarnya akan segera mengisi posisi Van Gaal.
Penantian Panjang MU dan Rooney
Seperti yang sudah dijelaskan tadi, gelar ke-12 Piala FA punya makna tersendiri bagi MU. Sebab, MU sudah puasa gelar dalam tiga musim terakhir, sepeninggal manajer legendaris, Sir Alex Ferguson. Kali terakhir MU menjuarai gelar adalah saat juara Liga Inggris musim 2012/2013 lalu.
Di ajang Piala FA, MU bahkan sudah puasa gelar selama 12 tahun setelah di kali terakhir juara di musim 2003/2004. Kala itu dua gol Ruud van Nistelrooy dan Cristiano Ronaldo memastikan kemenangan MU atas Milwall 3-0 di Wembley.
Suka cita jelas dirasakan seluruh elemen Manchester United. Bukan hanya fans, kapten MU, Wayne Rooney, dan manajer, Louis van Gaal, ikut larut dalam gegap gempita pesta juara MU di Wembley.
"Ini adalah gelar juara, setelah terakhir kali didapat MU tiga tahun lalu. Saya sangat bangga bahwa saya manajer pertama, setelah Sir Alex Ferguson yang memenangkan trofi," kata Louis van Gaal seperti dilansir Sky Sports.
Sementara itu, Rooney juga ikut memberikan komentarnya, usai pertama kali mengantar MU menjuarai Piala FA. Seperti yang diketahui, ini adalah gelar Piala FA pertama bagi Rooney, setelah 12 musim membela MU.
"Saya senang. Ini adalah momen yang istimewa. Ini adalah kompetisi yang sering saya tonton ketika tumbuh besar. Saya pernah masuk final dua kali dan kalah, jadi saya pasti akan menikmatinya," ujar Rooney dikutip BBC.
Akhir Kisah Van Gaal Bersama MU?
Kemeriahan pesta juara MU di Wembley, memang ikut dirasakan oleh Louis van Gaal. Bagaimana tidak, baru di musim keduanya manajer asal Belanda ini mampu mengantar MU meraih gelar pertamanya.
Selama dua musim jadi arsitek MU, Van Gaal yang digadang bisa jadi suksesor Sir Alex Ferguson, justru tak mampu mengembalikan kejayaan MU. Apakah nasib Van Gaal bisa berakhir seperti manajer sebelumnya, David Moyes? Kemungkinan itu jelas ada.
Sebab, MU dikabarkan semakin dekat dengan manajer asal Portugal, Jose Mourinho. Usai pertandingan final kontra Palace, media ternama Inggris, BBC, melaporkan jika Van Gaal akan segera diberhentikan manajemen MU, dan segera mengumumkan kesepakatan kontrak dengan Mourinho.
Tahu kabar jika dirinya tengah berada di ujung tanduk, Van Gaal lebih memilih untuk bungkam kepada media soal nasib dan masa depannya bersama MU.
"Saya memberikan Anda sebuah trofi (Piala FA). Saya tidak membahas itu dengan teman-teman di media yang telah memecat saya sejak enam bulan lalu," kata Van Gaal, dilansir ESPN.
Setelah terus menerus dicecar pertanyaan oleh banyak awak media Inggris, Van Gaal akhirnya memberi sinyal jika dirinya akan segera pergi dari Old Trafford. Dari mulutnya langsung, Van Gaal menyebut jika kisahnya sudah berakhir bersama MU.
"Apakah saya akan mengatakan sesuatu? Tidak, ini sudah berakhir," kata Van Gaal dilansir Sky Sports.
Patut dinanti, bagaimana nasib dan masa depan Van Gaal selanjutnya. Apakah Van Gaal akan tetap menjadi manajer MU, atau Mourinho yang akan menjadi suksesor Van Gaal?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar