Selasa, 05 Juli 2016

Kisah Ketua Komisi Dakwah MUI Menjelajah Masjid di Jepang

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beberapa hari ini, Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Cholil Nafis berada di Tokyo.

Selama di sana, dia tak pernah mendengar suara azan melalui pengeras suara di tempat umum.

Maklum, Pemerintah Jepang tidak memiliki masjid resmi milik negara, disamping itu juga orang Jepang paling tidak suka dengan suara keras dan berisik.

Tak segan-segan orang Jepang melaporkan tetangganya kepada Polisi karena suara gaduh atau suara anak yang berisik.

Bahkan jalanan tol yang berpotensi bising dengan suara kendaraan diberi benteng kedap suara.

Masyarakat Jepang senang hidup dalam suasana sepi dan hening.

Azan di Masjid warga muslim asing dan beberapa musalla hanya didengar oleh yang di dalam masjid dan tak terdengar di luarnya.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search