Kamis, 21 Juli 2016

Mengharukan, Ini Kisah Gadis yang Hidup di Ember Plastik

BANJARMASINPOST.CO.ID, ABUJA  — Saat Rahma Haruna berusia enam bulan, lengan dan kakinya berhenti berkembang. Alhasil, pada usianya yang ke-19, gadis yang tinggal di desa Lahadin Makole, Kano, Nigeria, ini sangat bergantung kepada keluarganya.

Tanpa kedua kaki dan lengan yang tak sempurna, Rahma praktis tak bisa bergerak. Dia menghabiskan hampir sepanjang hari di dalam sebuah ember plastik agar bisa dibawa oleh keluarganya.

"Sejak berusia enam bulan, saat dia belajar duduk, semuanya berawal. Dia tak pernah belajar merangkak," kata ibunya, Fadi, dengan raut wajah sedih.

"Diawali dengan demam dan sakit perut, lalu sakit itu berpindah ke kaki dan tangannya. Dia tak bisa menggunakan kaki dan tangannya saat sakit itu datang," tambah Fadi.

Hampir di sepanjang hidupnya, keluarga Rahma akan membawanya di dalam sebuah ember plastik. Sementara itu, saudara laki-lakinya setiap hari membawa Rahma ke kota Kano berharap sedekah warga.

"Saya banyak membantu (Rahma) dalam banyak hal. Salah satunya memandikan dan membawanya berjalan-jalan," kata Fahad.

"Saya senang saat saya melihat orang membantu Rahma. Saya senang membawa dia ke kerabat kami. Dia merasa bahagia saat kami berkunjung," tambah Fahad.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search