JEFFREY Hudson, pria asal Inggris ini terlahir hanya dengan tinggi sekira 0,5 meter. Krena hal inilah, ia kemudian dijuluki sebagai kurcaci dan menghabiskan sebagian hidupnya menjadi pendamping Ratu Inggris, Henrietta Maria. Meski terlahir tak sama dengan orang pada umumnya, namun Hudson menjalani hidup penuh petualangan yang menarik.
Petualangan Hudson tersebut kemudian menjadi bagian dari warisan sejarah Kerajaan Inggris. Pada masa itu, sudah menjadi kebiasaan bagi bangsawan Inggris untuk memiliki seorang kurcaci dengan tujuan sebagai hiburan. Penampilan mereka yang mirip anak-anak, namun memiliki kecerdasan orang dewasa menjadi daya tarik utama para kurcaci di mata para bangsawan hingga raja sekalipun.
BERITA REKOMENDASI
Hudson pada dasarnya terlahir dari ayah dan ibu yang normal. Namun, pria yang lahir di Oakham, Inggris itu seiring pertumbuhannya menunjukkan tanda-tanda adanya kelainan hormon. Pada 1626, tepatnya ketika Hudson berusia tujuh tahun, ia yang dianggap sebagai 'sesuatu yang langka' kemudian dibawa oleh Ducches of Buckingham meninggalkan kedua orangtua, tiga saudara laki-laki dan seorang saudara perempuannya.
Tak lama setelah itu Ducches of Buckingham mengundang Raja Charles I dan istri mudanya Ratu Henrietta Maria dari Prancis dalam sebuah perjamuan. Dalam perjamuan tersebut Ducches of Buckingham menyiapkan kejutan bagi pasangan Raja dan Ratu dengan menyembunyikan Hudson di sebuah kue pie berukuran besar.
Kue pie tersebut sengaja ditempatkan persis di depan raja dan ratu. Sesaat setelah kue diletakkan, Hudson langsung keluar dari dalam kue secara mengejutkan. Ratu Henrietta Maria nampak sangat terhibur dengan kejutan tersebut dan kemudian mengisyaratkan niatnya untuk membawa pulang Hudson. Tentu saja permintaan ini dengan mudah dikabulkan oleh Ducches of Buckingham.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar