JAKARTA - Salah satu korban bom Kampung Melayu, Jakarta Timur, Agung Nugroho (18) diketahui adalah sopir Kopaja. Bagaimana cerita Agung sehingga bisa terkena ledakan bom Kampung Melayu?
Agung saat terkena ledakan tersebut rupanya sedang beristirahat setelah bekerja. Ia menyempatkan untuk meminum es di warung tak jauh dari tempatnya memarkir bus Kopaja-nya.
BERITA REKOMENDASI
"Anak saya emang bawa Kopaja 612 habis narik kemudian beristirahat ke warung minum es. Kok, ada getaran kencang, kok orang pada jomplang, dia samperin," ujar Ibunda Agung, Dewi (42) di RS Polri, Kamis (25/5/2017).
Nahas, maksud hati ingin melihat dan menolong korban yang terkena ledakan pertama, Agung malah terkena juga ledakan kedua bom Kampung Melayu.
"Dia samperin lihat perempuan dua pakai jilbab terus lihat bapak polisi jatuh di trotoar, satu di motor, dia mau nolong bapak polisi itu. Bapak polisi mau ngangkat kakinya berat. Baru mau minta tolong bantuan pas mau nengok minta bantuan terdengar ledakan kedua. Ledakan itu dia enggak dengar cuma berasa dihantam kepalanya," ungkapnya menirukan pengakuan anaknya.
Setelah terkena ledakan kedua, Agung berusaha melarikan diri menjauh dari lokasi kejadian. Namun, rupanya tanpa disadari tubuh Agung telah terluka hingga membuat dirinya tak sadarkan diri.
"Dia mau melarikan diri, mau ke parkiran motor kan. Dia enggak lihat kalau kakinya dia sudah terluka itu dia enggak terasa. Kok, semakin dia lari semakin berat kakinya, dia seret kakinya baru dilihat berdarah. Begitu dia lihat berdarah dia naik angkot enggak tahu angkot apa tapi angkotnya enggak mau nganterin cuma diam. Terus dia lari mau ke warung kakaknya ini, balik warung dia dan udah jatuh enggak sadarkan diri," pungkasnya.
Saat itu, juga Agung kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat di UGD RS Premiere untuk mendapatkan tindakan pertolongan. "Sehabis jatuh enggak sadarkan diri kemudian, dibawa aja ke RS dulu deh. Biaya gampang. Dibawa ke UGD RS Premiere. Setelah di sana lukanya harus ada tindakan.
Setelah mendapat perawatan rupanya Agung harus dioperasi karena luka di kakinya tersebut. "Semalam itu juga ditanganin, operasi selesai jam 4 pagi tadi. Luka di kaki kanan ada urat yang putus dan luka kecil-kecil seperti terbakar," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar