Rabu, 24 Mei 2017

Sepenggal Kisah Persahabatan Mengharukan Ahok dan Djarot

Ahok dan Djarot bersama anggota Slank, Rabu (22/12). (Foto: Arah.com/ Shemi)

Arah - Djarot Saiful Hidayat, pria berkumis dengan rambut tebal ini dikenal sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta yang berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sejak 2014 lalu.

Ahok naik menjadi Gubernur menggantikan Joko Widodo yang menjabat sebagai Presiden sehingga posisinya yang sebelumnya menjadi wakil Jokowi digantikan oleh Djarot.

Ahok dan Djarot dikenal masyarakat sebagai dua sosok penting dalam pembangunan Jakarta 3 tahun terakhir. Tidak hanya keduanya, istri AhokVeronica Tan dan istri Djarot Happy Farida juga dikenal akrab satu sama lain.

Djarot kerap membela Ahok, khususnya dalam kasus dugaan penistaan agama yang menyangkut partnernya itu. Kala itu Djarot yakin Ahok akan lolos dari kasus tersebut dan melanjutkan kepemimpinannya hingga Oktober 2017 meski kalah dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Juga: Djarot Puji Veronica Tan yang Menangis Saat Bacakan Surat Ahok
Ahok Cabut Bandingnya, Djarot Pertanyakan Keadilan di Indonesia

Namun sayang, Majelis Hakim dari Pengadilan Negeri Jakarta Utara menjatuhkan vonis penjara dua tahun kepada Ahok. Kepada wartawan, hingga saat ini Djarot mengaku belum ikhlas atas vonis terhadap Ahok.

Di awal Ahok di bawa ke rumah tahanan Cipinang, Djarot mengatakan dirinya siap menjadi jaminan penangguhan Ahok. Begitu pula sekarang.

Djarot menegaskan ia lebih memilih mempertahankan persahabatannya dengan Ahok yang kini sedang mendekam di Mako Brimob untuk menjalani hukuman dua tahun penjara.

Djarot lebih memilih mendekati Ahok dan keluarganya untuk memberikan penguatan dan penghiburan.

"Jangan salah kan saya ketika menguatkan keluarga Pak Ahok dan Pak Ahok yang kini berada di penjara. Itulah nilai-nilai persahabatan lebih penting daripada mencari keselamatan sendiri," kata Djarot di RPTRA Intan, Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Rabu (24/5).

Ia mengimbau agar semua pihak tidak melihat orang dari dari satu sisi saja kekurangan atau kelebihannya saja.

"Masing-masing harus seimbang. Kita punya dua mata, dua telinga supaya melihatnya seimbang. Mari berbuat yang terbaik supaya hidup kita bermanfaat bagi manusia lain dan bagi alam semesta ini," pungkas Djarot. (Dini)

Video Trending Pilihan Redaksi:

[embedded content]

#Jakarta #Ahok-Djarot #Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) #Plt Gubernur Djarot #Djarot Saiful Hidayat #Persahabatan

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search