detikTravel mendapat kesempatan untuk berkunjung ke Sabang yang jadi destinasi prioritas Kementerian Pariwisata dua pekan lalu. Menjelajahi banyak bunker, katanya salah satunya punya harta karun. Benar tidak ya?
"Di dalam bunker ini ada harta karun,"ujar Safari, Staf Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Sabang.
Bunker yang dimaksud adalah bunker yang berada di Sabang Fair dan yang berada paling dekat dengan laut. Bunker ini sudah di pugar, sehingga tak ada tanda-tanda letak harta karun.
"Di dalam bunker ini ada peta kuno yang disembunyikan oleh tentara Jepang, namun beberapa turis datang untuk mengambilnya," ungkap Safari.
Bagaimana bisa tahu ya?
"Jadi ada anak-anak yang bermain di dekat bunker. Kemudian melihat turis yang penampilannya seperti orang Jepang sedang mengukur-ukur sesuatu di dalam sini," jelas Safari.
 Dinding bunker yang katanya menyimpan harta karun (Bonauli/detikTravel) |
Anak-anak ini melihat para turis tersebut melubangi tembok bunker dan mengeluarkan kertas. Kertas tersebut berisi gambar-gambar yang terlihat seperti peta.
"Sehabis ambil peta, mereka langsung pulang," ucap Safari.
Safari menambahkan, bahwa setelah turis tersebut melakukan aksi mencurigakan. anak-anak tersebut melapor ke orang tuanya. Namun tentu saja, turis-turis yang katanya dari Jepang tersebut sudah pergi.
"Tak ada yanh tahu soal keberadaan peta kuno tersebut. Mungkin mereka adalah salah satu dari keluarga tentara Jepang dahulu dan ingin mengambil kembali apa yang menjadi miliknya," tutur Safari. (rdy/rdy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar