Jakarta - Film Surat Kecil untuk Tuhan akan meramaikan bioskop di libur Lebaran tahun ini. Tak hanya meramaikan, film yang diangkat dari judul novel yang sama ini pun diyakini akan membuat para penontonnya dibanjiri air mata.
Jika menyaksikan trailer-nya, mungkin akan sulit membendung tangis. Karena, lewat trailer singkat tersebut, masyarakat seolah sanggup diajak untuk merasakan penderitaan mereka yang hidup di jalanan. Sekaligus, mensyukuri apa yang sudah mereka miliki.
Hal itu juga sudah dibuktikan oleh beberapa pemain, sutradara dan produser yang sudah membaca novel dan skrip dari SKUT. Kebanyakan dari mereka tak bisa menahan meneteskan air mata.
"Ketika saya membaca novel, saya sampai nangis dua kali. Lalu, setelah saya baca skrip yang film ini yang dibuat oleh Upi, saya sampai empat kali menangis. Tapi, bukan hanya kesedihan saja yang ditampilkan film ini, banyak pesan moral yang disampaikan di film ini," ungkap Sutradara film Surat Kecil untuk Tuhan, Fajar Bustomi, saat peluncuran trailer film baru-baru ini.
Fajar menambahkan, dalam film ini dirinya tidak hanya ingin membuat kesedihan yang mendalam, tetapi juga pesan moral yang akan membuat para penontonnya sadar akan pentingnya kegidupan ini.
"Hal yang ingin saya komunikasikan lewat film ini, lewat bermain rasa, sentuhan-sentuhan yang dalam. Lewat trailer ini saya ingin sampaikan di hari yang Fitri, hari Lebaran, Angel dan Anton ini enggak seberuntung kita yang hidup dengan orangtua, mungkin yang nonton nanti bersyukur kita masih punya keluarga," kata Fajar.
Produser Falcon Pictures, Frederica, sependapat dengan Fajar Bustomi. Kehadiran film ini memberi kehangatan sendiri di tengah keluarga.
"Film ini bukan sekedar tontonan. Tapi, saya berharap film ini bisa memberikan pesan dan kesan yang positif kepada semua penonton. Saya rasa nanti penonton setelah menonton film ini akan merasakan bagaimana besarnya arti sebuah keluarga," ujarnya.
Sebagai pemeran utama, Bunga Citra Lestari pun berkomentar tentang film ini. Tema yang diusung oleh film ini, menjadi masalah yang dialami oleh banyak orang di seluruh dunia. Film ini sangat bagus ditonton oleh semua kalangan.
"Cerita film ini sangat menyentuh, saya juga meneteskan air mata saat pertama baca skenario film ini. Dan trailer-nya mewakili apa yang saya rasakan saat ini. Masalah-masalah human trafficking, perdagangan organ, anak jalanan, itu sudah jadi masalah global. Cerita di film ini tentunya akan menggugah keperdulian penonton terhadap orang lain," kata aktris yang memerankan Angel ini.
Film yang dibintangi Bunga Citra Lestari sebagai Angel, Joe Taslim sebagai Martin, Lukman Sardi sebagai Om Rudi, Aura Kasih sebagai Ningsih, juga sederet artis papan atas lainnya seperti Maudy Koesnaedi, Ben Joshua, Susan Bachtiar. Dan, tak ketinggalan para bintang cilik yang memerankan sosok Anton dan Angel kecil, seperti Bima Azriel yang berperan sebagai Anton, juga si cantik Izzati Khanza sebagai Angel.
Film ini sendiri akan mengisahkan tentang kisah pilu kehidupan kakak beradik yatim piatu, Anton dan Angel. Dimana keduanya terjebak dalam suatu sindikat yang memanfaatkan anak-anak terlantar untuk menjadi pengemis jalanan. Puluhan tahun terpisah, Angel berniat mencari kakaknya Anton. Banyak cerita mengharukan dalam film ini yang pasti menguras air mata penonton.
Dina Fitriani Anisa/FER
Suara Pembaruan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar