Polantas itu memberikan pertolongan tanpa pamrih kepada korban kecelakaan di Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung pada Rabu, 28 Juni 2017 lalu.
Keikhlasan dari Rutaman ini dicerikan oleh Junaidi Hasan, pemudik asal Bandung tujuan Arga Makmur Provinsi Bengkulu. Ketika itu dia mengalami kecelakaan tunggal. Saat itu mobil yang dikemudikan Junaidi masuk jurang sedalam 15 meter.
"Alhamdulillah kami semua selamat walau mobil kami ringsek parah. Kemudian anak bungsu dan istri saya naik ke jalan raya mencari bantuan. Istri saya diantar oleh mobil ke posko lebaran terdekat," kata Junaidi dalam postingan di media sosial, facebook.
Pelayanan dan pendampingan didapatkan dari Posko Lebaran terdekat. Di lokasi kejadian itu ada Aiptu Rutaman. Dia sangat membantu Junaidi, istri dan ketiga anaknya.
Saat kejadian, Junaidi keluarga dievakuasi dari jurang, walaupun mobilnya masih berada di dasar jurang. "Lalu dengan mobil patroli kami menuju RSUD Way Kanan. Setelah anak di-rontgen, tagihan sekitar Rp 750 ribuan. Saat itu saya hanya pegang uang Rp 400 ribuan," sambungnya.
Dengan masih kurangnya uang tunai yang dimiliki Junaidi untuk membayar tagihan rumah sakit, dia terpaksa harus mencari anjungan tunai mandiri (ATM).
Uang tambahan yang akan diambil Junaidi ketika itu juga untuk biaya suntik anti alergi untuk anaknya yang nomor dua yang dirujuk ke RS Swasta. Pada kesempatan itu, Junaedi juga minta tolong kepada Aiptu Rutaman untuk diantarakan ke RS Swasta yang jarak tempuh sekitar 30 menit dari RSUD. Upaya itu sembar mencari ATM.
"Uang yang Rp 400 ribu saya titip ke istri yang saat itu tinggal di RSUD. Dalam perjalanan ke RS Swasta kami tidak menemukan ATM yang buka, setelah sampai di RS Swasta saya bingung karena tidak punya uang cash," tutur ayah tiga anak itu.
Lantas dia mengaku ke Aiptu Rutaman bahwa tak punya uang cash. "Nanti aja lihat tagihannya berapa, kalau tidak cukup pakai uang saalya dulu," tambah dia menirukan ucapan Aiptu Rutaman.
Alhasil korban tertolong oleh Aiptu Rutaman dan anaknya langsung mendapat tindakan medis. "Kemudian kami menuju Polres Way Kanan kebetulan ada ATM di sana, saya kembalikan uangnya Pak Rutaman kemudian kami ke RSUD melunasi tagihan sambil menjemput anak bungsu dan istri yang masih tinggal di sana," tutur dia.
Menurut dia, Aiptu Rutaman sangat mangayomi dan dianggap benar-benar polisi yang baik dan membantu masyarakat. "Hanya itu yang dapat saya sampaikan, melalui kesempatan ini saya mohon kepada yang bertugas di kepolisian RI untuk dapat membantu untuk mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh Aiptu Rutaman terhadap kami sekeluarga," tambah dia.
Sementara postingan itu menjadi viral. Hampir 13 ribu komentar, 80 ribu like dan 14 ribu share. Semuanya menanggapi positif perbuatan Aiptu Rutaman yang harus dicontoh polisi lainnya. (elf/JPG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar