Senin, 14 Agustus 2017

Tokoh 17 Agustus: Kisah Rafi Ridwan Bertemu Tyra Banks

Senin, 14 Agustus 2017 | 15:50 WIB
Rafi Ridwan menunjukkan penghargaan Anugerah Kekayaan Intelektual Nasional yang diterimanya pada 2016. Tidak menyerah dengan keterbatasannya, ia mulai menampilkan rancangannya di catwalk sejak usia 9 tahun. TEMPO/Charisma Adristy

Rafi Ridwan menunjukkan penghargaan Anugerah Kekayaan Intelektual Nasional yang diterimanya pada 2016. Tidak menyerah dengan keterbatasannya, ia mulai menampilkan rancangannya di catwalk sejak usia 9 tahun. TEMPO/Charisma Adristy.

TEMPO.CO, Jakarta - Di antara deretan model-model dunia yang sering bersliweran di layar kaca atau majalah fashion, ada satu nama yang dikenal Rafi Abdurrahman Ridwan, satu dari sepuluh sosok muda pilihan Tempo.co  di edisi 17 Agustus 2017 ini.  Dia adalah Tyra Banks, supermodel kenamaan Amerika Serikat,  pemandu  America's Next Top Model.

Baca:  Tokoh 17 Agustus: Mimpi Rafi Ridwan di Panggung Fesyen Dunia

Tak disangka, pada 2013, Rafi bertemu Tyra Banks.  Tyra bahkan memeluknya. "Dia cantik dan seksi," kata Rafi saat ditemui Tempo di kawasan Jatiwaringin, Jakarta Timur, Senin, 7 Januari 2017.

Pertemuan Rafi dan Tyra Banks di Bali itu bukan sekadar pertemuan penggemar dengan pujaannya. Rafi terpilih menjadi perancang busana yang dikenakan para model finalis  acara America's Next Top Model saat pemotretan.

"So, this is Rafi. Rafi is from Jakarta. Rafi is a prodigy. At 9 years old, he had his first collection fashion week, here in indonesia. And now he is 11. Rafi is also deaf, yes. And is an amazing prodigy," ujar Tyra Banks saat memperkenalkan Rafi kepada para finalis.Karya desainer muda Rafi Ridwan yang ditampilkan dalam American Next Top Model 20. Facebook.com


Bagi Shinta Ayu Handayani, ibunda Rafi, keterlibatan anaknya di acara America's Next Top Model sungguh  sulit dipercaya. "Saya sampai mau pingsan," kata Shinta.

Dia masih ingat, suatu hari seseorang meneleponnya dan menawarkan kerja sama. Orang tak dikenal itu cuma mengatakan kerja sama ini tak bakal membuat Shinta menyesal.  Shinta sempat galau. Tapi Rafi langsung menyetujui tawaran itu. Kontrak kerja sama yang dikirim melalui surat elektronik langsung diteken. Tak disangka, tawaran itu ternyata datang dari Tyra Banks.

Rafi diminta membuat 14 baju untuk pemotretan para finalis America's Next Top Model. Waktu yang disediakan hanya tiga pekan. Awalnya, pihak America's Next Top Model meminta Rafi terbang ke Amerika Serikat. Permintaan ini jelas sulit direalisasikan karena membutuhkan waktu panjang untuk mengurus persiapannya, termasuk visa. Shinta meminta pemotretan dilakukan di Jakarta. Tapi pihak pengundang akhirnya memilih Bali.

Urusan tempat beres, giliran desain baju yang jadi persoalan. Rafi emoh membuat rancangan busana yang dengan satu warna, yakni hijau. Apalagi dia tahu pemotretan berlangsung di pesawahan yang bikin rancangannya kurang terlihat.  Belum lagi urusan pembuatan baju karena mereka tak punya penjahit profesional.

Untungnya, semua bisa diselesaikan. Panitia akhirnya mengizinkan Rafi membuat rancangan busana dengan sentuhan warna lain tapi tetap menonjolkan warna hijau. Baju-baju Rafi pun selesai sesuai perjanjian. Dan Rafi Ridwan, yang menjelang hari kemerdekaan 17 Agustus 2017 ini masih menyimpan mimpi lain, bisa melenggang riang di antara para finalis America's Next Top Model dan bertemu Tyra Banks.

AMMY HETHARIA | NUNUY NURHAYATI


Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search