SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Salah satu korban meninggal dunia dalam kebakaran di Karangbesuki Sukun adalah Ningsih (40), warga Jl Candi Raya II Kelurahan Karangbesuki Kecamatan Sukun.
Ningsih bisa dibilang mengalami nasib nahas. Karena sebenarnya Ningsih tidak bekerja di bagian produksi keripik tempe.
"Keponakan saya kerjanya hanya ngantar keripik tempe ke tempat-tempat penjualan. Ketika itu sedang ada di dapur (tempat pengolahan keripik) karena tidak sedang ngantar barang," ujar Supiati (65), bibi Ningsih.
Seperti halnya pekerja lain, Ningsih sudah cukup lama bekerja di tempat itu.
Bahkan beberapa waktu terakhir, suaminya Taufik Nur Hidayat (30) ikut bekerja di tempat itu.
Taufik termasuk dalam korban selamat. Taufik mengalami luka di kaki kanannya.
Lelaki itu bekerja di bagian pengemasan keripik tempe.
"Dia ada di depan kayak ngadep konter begitu, sempat mau menyelamatkan istrinya tetapi nggak nutut," imbuh Supiati.
Ningsih meninggalkan empat orang anak dari pernikahan dengan suami pertamanya.
Sementara itu, satu korban lagi yang biasa dipanggil Iis atau Sri Ismawati merupakan warga Desa Petungsewu Kecamatan Dau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar