Senin, 29 Januari 2018

Kisah Dessy, Sopir Taksi Online Cantik yang Ikut Demo

Jakarta - Ratusan driver taksi online hari ini menggelar demo memprotes Permenhub no 108 tahun 2017. Pendemo didominasi laki-laki. Namun ada pula driver wanita. Salah satunya Driver Grab Car cantik, Dessy dari komunitas Raja Aspal Jakarta.

"Saya dari komunitas Raja Aspal. Raja Aspal ada dari berbagai macam daerah. Kebanyakan dari Jakarta. Saya dari Jakarta juga," katanya saat berbincang dengan detikFinance di lokasi demo, depan Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Senin (29/1/2018).

Namun dia belum lama menjalani profesi sebagai driver online. Dirinya menyebut belum genap sebulan menjajal profesi yang sehari-hari mengaspal di jalan raya mencari penumpang melalui aplikasi online.

Hadir di aksi ini, dia ingin juga menyuarakan aspirasinya. Dia meminta pemerintah memberi kemudahan kepada para driver taksi online.

"Kita kan punya mobil pribadi, terus kita manfaatkan lah, apalagi kan sekarang nyari kerja susah enggak kayak dulu gampang. Jadi pemerintah, saya minta tolong lah supaya dipermudah onlinenya terus stiker kayak gitu kan kayak buat angkot ya," ungkapnya.

"Kalau kita kan mobil pribadi. Masa iya sih dipasang stiker kayak mobil angkot. Terus plat kuning juga kan. Iya kalau umpama kita enggak ada masalah. Kalau keluar kota ketahuan kita dari online pasti kita bermasalah juga kan di situ," lanjut Dessy.

Karenanya dia tak segan ikut melakukan demo penolakan terhadap aturan baru taksi online.

"Jangan sampe peraturan yang itu (PM 108) diteruskan. Masalahnya kita kan juga butuh makan juga apalagi mobil kita mobil cicilan ya, mobil cicilan. Kita juga istilahnya sama-sama mencari uang kan. Penghasilan kita dari situ. Minta bantuannya lah kita (ke pemerintah)," ujarnya.

Dia berharap dirinya masih bisa terus menjadi driver taksi online jika aturan yang berlaku tidak memberatkan profesinya.

"Insyaallah kalau driver online masih maju ya, kalau kita masih ada kebijakan dari pemerintah buat kita untuk berusaha cari nafkah kita terus maju," tambahnya.

(zlf/zlf)

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search