Rabu, 03 Januari 2018

Kisah Pilu Perawat Meninggal Suspect DB, Kejang saat Tiba di RSUD Klungkung

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Ketika trend kasus demam berdarah tengah menurun di Provinsi Bali, khususnya di Kabupaten Klungkung, publik malah dikejutkan dengan meninggalnya I Wayan Riada (24) akibat demam berdarah dengue (DBD).

Lebih mengejutkan lagi, Riada merupakan seorang perawat di Rumah Sakit Pratama Nusa Penida, Klungkung

Pemuda asal Dusun Semaya, Desa Suana, Nusa Penida, itu menghembuskan napas terakhir di RSUD Klungkung, Senin (1/1/2017) malam sekitar pukul 20.00 Wita.

Ia meninggal karena gigitan nyamuk Aides Agypty yang membuat trombositnya terus menurun.  

Kerabat almahum, I Wayan Sukadana, menjelaskan, Riada sudah mengalami sakit demam sejak tujuh hari lalu.

Riada kemudian menjalani perawatan di RS Pratama Nusa Penida dengan gejala demam berdarah.

Sekitar lima hari ia dirawat di rumah sakit tempatnya bekerja tersebut.

Namun kondisinya justru kian memburuk.

Anak dari pasangan Wayan Gria dan Ni Made Musi ini lalu dirujuk ke RSUD Klungkung, Senin (1/1/2017) sore.

"Riada diseberangkan dari Nusa Penida pakai boat sekitar pukul 13.00 Wita," ungkap Sukadana, Selasa (2/1/2017) kemarin.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search