Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ferryanto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Matanya merah dan sembab karena menangis sejak semalam hingga sore ini.
Kepedihan yang mendalam terlihat di wajah Yanti.
Yanti merupakan ibu kandung Vela, korban pembunuhan yang masih duduk dibangku pendidikan di SMKN 6.
Vela diketahui tewas ditangan kekasiihnya sendiri.
Saat ditemui tribunpontianak.co.id, Yanti menuturkan bahwa pada minggu malam Vela sempat membelikan durian dan rambutan untuk nya dan sempat memijit dirinya yang sedang lelah.
Baca: Sebelum Tewas, Vela Sempat Lakukan Hal Ini untuk Ibunya, Tanda Kematian?
Yanti mengungkapkan bahwa vela merupakan anak yang sangat baik dan berbakti pada orang tua.
Selain sekolah vela pun ikut membantu ekonomi keluarga dengan berjualan sayur dan membantu memanen buah pepaya.
"Kemarin malam dia pulang dari pergi sempat belikan saya durian sama rambutan, terus mijitkan badan saya, sambil bercerita tentang cita-citanya, katanya si pengen bikin saya bahagia, nanti kalau saya sudah menikah mama ikut vela ya, katanya begitu," ungkapYanti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar