Selasa, 08 Mei 2018

Rendi Irwan, Buka-Bukaan Kisah Perjalanan Karirnya, Mulai dari Internal Persebaya, Hingga ...

SURYA.co.id | SURABAYA - Menjadi salah satu pemain jebolan klub internalPersebaya yang sukses di Persebaya, membuat Rendi Irwan layak dijadikan contoh.

Berangkat dari klub internal Mitra Surabaya, sosok Rendi yang kharismatik ini tumbuh dan berkembang menjadi pemain besar.

Menjadi tumpuan lini tengah Bajul Ijo sekaligus menyandang ban kapten, diakuinya bukan menjadi sesuatu yang instan dan dengan mudah ia dapat.

Perlu perjuangan ekstra maksimal dan militan seperti ciri khas Persebaya.

"Saya mulai merasakan atmosfer Persebaya itu saat kelas dua SMP. Dulu kami dibina pelatih pagi dan sore. Banyak tim pemantau juga saat itu. Dan yang paling penting itu pelatih selalu kasih motivasi, kalau ingin masuk Persebaya harus tampil maksimal. Jadi itu sebagai pelecut saya untuk masuk tim Persebaya saat itu," kata Rendi Irwan, Senin (7/5/2018).

"Dan alhamdulillah, usaha tak membohongi hasil. Sekarang saya bisa masuk Persebaya dan berjuang bersama rekan-rekan saya untuk memajukan nama Persebaya," tambahnya.

Rendi menjelaskan ada beberapa mantan pemain Persebaya senior yang menjadi pelecutnya untuk menambatkan hati pada Persebaya. Mereka ialah Nurrul Huda, Sutaji dan Uston Nawawi.

"Dulu di kampung saya banyak yang internalPersebaya senior-senior saya. Nah, saya ingin jadi penerus para senior itu, dan itu jadi pelecut semangat sendiri," ungkapnya.

Karena itu, Rendi mengimbau agar para pemain muda yang saat ini tergabung dalam Persebaya junior untuk terus berjuang dan tidak mudah putus asa apabila belum dapat bergabung ke Persebaya U-19 atau Persebaya senior.

"Saya berharap pemain internalPersebaya berlatih dengan keras. Semua ada jalannya. Banyak pemantau di Surabaya yang tidak buta untuk melihat skill para pemain di kelompok umur masing-masing," ujarnya.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search