TRIBUNMANADO.CO.ID-Polisi merupakan ujung tombak negara untuk memberantas kejahatan yang meresahkan masyarakat.
Di antara berbagai kisah heroik polisi menumpas kejahatan, ada satu kisah yang bisa jadi menggetarkan hati Anda.
Kisah ini muncul di balik mendiang perwira tinggi polisi, Jenderal Hoegeng.
Jenderal Hoegeng adalah aparat penegak hukum yang menjabat sebagai Kapolri sejak 9 Mei 1968.
Baca: Jadwal Siaran Langsung Live Rusia Vs Kroasia, Nonton Live Streaming Via MAXstream Begini Caranya
Namun, saat duduk di puncak kariernya, Jenderal Hoegeng justru harus menelan pahitnya kenyataan.
Jabatan Jenderal Hoegeng tiba-tiba dicopot Presiden Soeharto pada 2 Oktober 1971.
Dilansir Tribunjatim dari Kompas.com, sebelumnya, Jenderal Hoegeng sempat ditawari menjadi duta besar Swedia dan Belgia.
Namun, tawaran itu ia tolak mentah-mentah.
Baca: Tampak Lelah, Member BTS Buat Penggemar Sedih Saat Sampai di Taipei
Jenderal Hoegeng bersikukuh ingin mengabdikan dirinya di tanah air.
Namun, fakta berkata lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar