Laporan Wartawan TribunTakalar.com, Muhammad Ihsan Harahap
TRIBUNTAKALAR.com, GALESONG SELATAN- Puluhan kursi berjejer di depan rumah duka keluarga korban kecelakaan KMP Lestari Bumi asal Takalar di Dusun Rita, Bontokanang, Galesong Selatan, Takalar, Rabu (4/7/2018).
Suasana duka menyelimuti seiring berkunjungnya puluhan tetangga dan warga dari dusun sekitar.
TribunTakalar.com bertemu dengan salah seorang keluarga korban, Muh Syakir (33), yang tengah menunggu kedatangan rombongan yang membawa lima orang dari enam orang keluarganya yang menjadi korban kecelakaan tersebut.
"Keenam keluarga saya yang menjadi korban adalah Jumriati (47), Ningsih (26), Angel (9), Aditia (1), Khaidir (3) dan Adrian (14). Ningsih adalah anak angkat Jumriati. Angel, Khaidir dan Aditia adalah anak kandung Ningsih. Sedangkan Adrian adalah keponakan Ningsih," jelas Syakir.
Syakir mengatakan bahwa Jumriati dan Adrian ditemukan selamat, sedangkan Ningsih, Angel dan Khaidir ditemukan telah meninggal. Adapun Aditia masih dalam proses pencarian.
Syakir juga menceritakan kehidupan almarhumah Ningsih dan hubungannya yang erat dengan Jumriati.
"Jumriati hidup sendiri dan belum menikah. Tetapi sejak Ningsih masih bayi, Jumriati merawatnya, menyekolahkannya hingga ke perguruan tinggi dan kemudian menikah dengan Adi (26). Meski statusnya anak angkat, Jumriati sudah menganggap Ningsih sebagai anaknya sendiri. Begitu juga anak-anak Ningsih, mereka menyayangi dan hormat kepada Jumriati," tambah Syakir.
Ningsih dan anak-anaknya serta Jumriati ke Selayar karena suami Ningsih, Adi, bekerja di Selayar.
Hingga berita ini ditulis, pihak keluarga masih menunggu kedatangan rombongan yang membawa tiga jenazah dan dua korban selamat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar