Dream - Tak hanya yang dikenal sebagai faqih, sufi, dan filosof, ulama terkenal Imam Al-Ghazali juga termasuk sosok yang memberi perhatian serius terhadap kepemimpinan.
Lewat kisah yang terangkum dalam kitab Ihya Ulumiddin, ulama bernama lengkap Imam Abdul Hamid Muhammad Al-Ghazali itu pernah mengirimkan surat berisi pesan menggembarkan untuk Raja Andalusia, Raja Maghribi Yusuf Ibnu Tasyfin.
Kisah itu bermula saat sang hujjatul Islam risau dengan kekalaha dan penderitaan kaum Muslimin di Andalusia. Ulama yang berprinsip seornag umara harus memperhatikan kesejahteraan dan keamanan rakyat itu langsung mengirim surat pada sang raja.
Isi surat yang dikirimkan Iman Al-Ghazali cukup membuat orang yang membacanya gempar.
" Pilihlah salah satu di antara dua, memanggul senjata untuk menyelamatkan saudaramu-saudaramu di Andalusia atau engkau turun tahta untuk diserahkan kepada orang lain yang sanggup memenuhi kewajiban tersebut."
Mengutip laman nu.or.id, Minggu, 1 Juli 2018, sikap tegas Al-Ghazali tentu tidak lepas dari konteks perjuangan Islam di Andalusia saat itu. Kelemahan dalam kepemimpinan, konflik internal, dan kekuatan musuh yang semakin banyak adalah di antara sebab jatuhnya masa-masa kejayaan Islam di Andalusia.
Al-Ghazali sendiri merupakan salah seorang ulama masyhur yang hidup ketika Islam di Andalusia mencapai kejayaan emasnya. Tercatat ilmuwan-ilmuwan Muslim yang lahir dari kemajuan peradaban Islam di Spanyol, Ibnu Bajjah, Ibnu Rusyd, Ibnu Arabi, Al-Farabi, Ibnu Sina, dan lain-lain. Kejayaan Islam di Andalusia tidak lepas dari perkembangan peradaban ilmu pengetahuan.
Baca selengkapnya di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar