Pernahkah Anda mengetahui bagaiman keadaan meninggal dalam keadaan khusnul khotimah, hal ini menjadi salah satu keinginan para umat muslim. Dan kesempatan untuk meninggal dalam keadaan khusnul khotimah dalam keadaan seperti itu hanya bisa dicapai bagi orang muslim yang taat. Karena faktanya masih banyak muslim yang semasa hidupnya melakukan dosa.
Dan disini, Anda bisa melihat kisah kematian yang akan menjadi pelajaran bagi kita semua supaya lebih menggunakan waktu Anda semasa hidup dengan lebih mendekatkan diri kepada sang Pencipta.
Jenazah yang terbakar saat makamnya tengah dibongkar ini merupakan kisah nyata yang disarikan oleh ceramah dari KH Zuabiri Rahman, dalam pengasuh Progam Keluarga Sakinag Suara Giri FM.
Jenazah ini bisa disebut dengan nama Joko. Dirinya telah menikah dan menentukan wanita pilihannya, hanya saja hatinya tidak secantik wajahnya. Dan Joko akhirnya mulai terpengaruh dengan semua ucapan istrinya dan menuruti keinginan istrinya.
Dalam satu rumah, Joko yang tinggal bersama istrinya juga tinggal bersama ibunya. Jika sebelumnya Joko sangat patuh dan bersikap baik kepada ibunya, saat ini justru kebalikannya setelah Joko menikah, justru dia berubah.
Joko yang mudah terpengaruh selalu mengikuti apa kata istri apalagi setelah istrinya mecuci otak Joko, dengan mengadu domba ibu dan anaknya ini. Pernah suatu saat, setelah Joko sampai di rumah istri mengatakan," Mas, ibu nggak mau bantuin aku malah jalan – jalan main sama tetangga."
Joko akhirnya datang dan memarahi ibunya. Meskipun ibunya mengaku bukan begitu kejadiannya Joko mengacuhkannya dan memilih membela istrinya.
Sampai suatu ketika, sang Istri meminta Joko untuk memilih dirinya atau ibunya. Dan dari sinilah Joko mulai resah karena pilihan sang istri mengharuskan salah satu harus keluar rumah. Tetapi Joko justru memilih istrinya dan mengusir ibunya keluar rumah.
Baca Juga Hanya Pangeran George yang Bisa Bertemu Obama dengan Berbalut Piyama
Dan dengan perasaan sakit hati, akhirnya Joko mengalah dan keluar dari rumah. Perasaan ibu Joko ini merasa kesal karena anak yang telah dikandung dan dibesarkannya justru mengeluarkan dia dari rumahnya sendiri.
Ibunya berdoa kepada Allah SWT dengan mengucapkan kalimat dirinya tidak ridho air susu yang diminum Joko selama ini yang telah menjadikannya dengan bentuk seperti ini. Ibunya meminta untuk mengharamkan semua asi yang telah diminum anaknya.
Kemudian keesokan harinya Joko langsung mengeluarkan bau menyengat dan juga nanah. Sampai pada akhirnya dia meninggal. Dan tidak ada satupun tetangga yang mau memandikan jenazah. Sampai pada akhirnya ada satu korban yang meninggal dengan menyedikan di liang kubur yang sama. Namun ternyata, liang kubur sebelahnya miliki saudaranya.
Orang tersebut tidak bisa diajak kompromi, akhirnya makan Joko digali kembali. Dan tubuh Joko sudah berubah menjadi keabua – abuan dan badannya menjadi ramping serta kondisi tubuhnya menjadi terbakar. Ini adalah himbauan untuk para anak selalu menghormati ibunya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar