Rabu, 01 Juni 2016

Kisah TKI Asal Sambas 8 Bulan Tidur dengan Anjing

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Nasaruddin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUCHING - Masuk dalam "jebakan Batman" membuat May berangkat menuju Kuching, Malaysia.

Dirinya tak pernah terfikir apalagi berniat bekerja di negeri jiran. Menurutnya, bekerja di dalam negeri juga menjanjikan meski harus lebih banyak bersabar.

"Tapi ini sudah jalan hidup. Saya harus menjalaninya dan sekarang yang saya inginkan adalah pulang ke rumah," ungkapnya ditemui Tribun di shelter KJRI Kuching, pekan lalu.

Petualangannya menjadi TKI dimulai saat agen di daerahnya menawarkan pekerjaan menjaga toko di Kuching, melalui ibunya. Selain mengiming-imingi upah RM 700 setiap bulannya, pihak agen juga memberi pinjaman uang kepada ibunya.

"Untuk merayu ibu saya dia ngasi Rp 500 ribu. Pernah juga Rp 1 juta. Itu beberapa kali," ungkap gadis asal Kabupaten Sambas ini.

May akhirnya berangkat. Terbayang ekonomi keluarga yang membaik ketika pulang. Meski dirinya tak membayangkan pekerjaan apa yang akan dilakoni.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search