
BATAM.TRIBUNNEWS.COM - Semangat untuk berbagi. Kalimat tersebut adalah suatu hal yang bisa kita pelajari dari seorang pensiunan guru kimia SMA Kolese De Britto yang pernah mengajar di tahun 1970-1996 ini.
Secara tiba-tiba mendapatkan rejeki yang melimpah dari muridnya, ternyata tak membuat Hardjosudiro ini lupa untuk berbagi.
Cerita berawal ketika kakek berumur 80 tahun ini 'rerasan' (berkeluh kesah,red) dengan salah satu murid yang masih dekat dengannya, bahwa dirinya ingin menjual sepeda motor tuanya.
Motor tua yang bisa dibilang bersejarah baginya ini, tak lagi digunakan Pak Hardjo sejak pada Oktober 2015 lalu, setelah tubuhnya mendapat bantuan alat pacu jantung.
Sejak itulah dirinya tak diperbolehkan dokter untuk mengendarai sepeda motor.
'Rerasan' itu akhirnya berujung pada pertemuan para muridnya di SMA Kolese De Britto, yang terdiri dari berbagai angkatan, dan berkecimpung di dunia bisnis.
Pak Hardjo begitu dia dipanggil, dijemput oleh muridnya, untuk menghadiri acara tersebut sekaligus melelang motornya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar