Kisah tragis dialami petani Sragen.
Solopos.com, SRAGEN — Sukadi, 42, petani asal RT 001, Dusun/Desa Dukuh, Kecamatan Tangen, Sragen meninggal dunia karena kesetrum kabel yang melintang di jalan desa, Kamis (30/6/2016) lalu.
Sukadi sebenarnya ingin menyingkirkan kabel itu agar tidak mengenai pengguna jalan. Saat menggulung kabel itulah, Sukadi kesetrum dan akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
Kepala Desa Dukuh, Alif Murwantoro, saat dihubungi Solopos.com, Jumat (1/7/2016) siang, mengatakan semula kabel itu melintang di jalan kemudian kabel itu terjatuh ke jalan setelah kesenggol truk bermuatan tebu.
Kabel itu melintang rumah ke kandang ayam. "Nah, Sukadi ini kan tenaga tidak tetap di kandang ayam itu. Begitu melihat kabel nglewer di jalan, dia bermaksud menggulungnya. Saat menggulung kabel itulah, Sukadi kesetrum. Maunya menolong orang malah dia yang kena sendiri," katanya.
Kasus kematian Sukadi, kata Alif, ditangani Polsek Tangen. Sukadi sempat diperiksa oleh tim gabungan Polsek Tangen dan Puskesmas Tangen.
Sukadi ditemukan dalam kondisi terlentang di jalan dengan salah satu tangannya masih memegang kabel beraliran listrik itu. Sukadi sempat dibawa ke Klinik Prima Husada untuk pertolongan tetapi nyawa Sukadi tidak bisa diselamatkan.
REPORTER SOLOPOS, informasi selengkapnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar