Sebagai pendatang baru di industri film, Tatyana Akman (22) bukan sekadar mendapat kesempatan mengembangkan bakat lain, tapi juga memperoleh banyak pengalaman sekaligus pelajaran berharga.
Terlibat dalam film Ini Kisah Tiga Dara sebagai Bebe membuatnya bisa belajar arti gotong royong, etos kerja, hingga melihat dan memecahkan masalah dari sudut pandang berbeda.
"Saya suka cara kerja timnya. Di film itu kita berkarya bareng, ada begitu banyak orang yang terlibat, dan semua punya tujuan sama agar filmnya bagus. Jadi saya merasa semangat gotong-royong itu berharga banget. Pengalaman tersebut tidak pernah saya dapatkan sebelumnya sewaktu masih menggeluti dunia model," jelas Tat, panggilan Tatyana, kepada Beritagar.id di kantor Kalyana Shira Films di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Selasa (23/8/2016).
Mengenakan baju terusan berwarna hitam putih --laiknya kulit zebra-- yang ditimpa jaket kuning sepanjang lutut, mahasiswi Institut Teknologi Bandung itu mengaku telah lama berkeinginan terjun ke dunia film. Berkutat selama dua tahun dalam dunia model terasa cukup baginya.
Pemilik tinggi badan 175 sentimeter itu ingin menjajal bidang baru. Kesempatan pertama datang setelah ia lolos audisi dan tampil --meskipun hanya sekilas-- dalam film Ada Apa Dengan Cinta 2 garapan Riri Riza.
Saat mendengar sineas Nia Dinata membuka audisi mencari pemeran dalam film Ini Kisah Tiga Dara, tanpa ragu Tat memberanikan diri untuk bersaing dengan ratusan peserta lainnya. Tanpa ia duga, namanya terpilih sebagai pemenang.
"Hingga sekarang saya masih merasa semua ini seolah tidak nyata," ujarnya sambil membetulkan posisi topi yang dipakainya.
Hadir sebagai salah satu pemeran utama selain Shanty Paredes (sebagai Gendis) dan Tara Basro (Ella), juga didukung oleh Rio Dewanto (Yudha), Reuben Elishama (Bima), Richard Kyle (Erick), Ray Sahetapy (Krisna), hingga Titiek Puspa (Oma) membuatnya mendapat tambahan pelajaran berharga lain, terutama dari sosok yang namanya dituliskan terakhir.
"Saya sangat mengagumi eyang Titiek Puspa. Proyek ini kan sangat menguras energi, karena tidak hanya harus berakting, kami juga dituntut harus bernyanyi dan menari. Terkadang muncul rasa ingin menyerah. Tapi ketika melihat beliau yang sudah 78 tahun tapi tetap mengerahkan seluruh kemampuan terbaiknya untuk proyek ini, saya merasa malu hati," katanya sedikit merunduk.
Pelajaran lain yang didapatnya adalah pengalaman mencoba karakter baru. "Menjadi orang lain, menjalani kehidupan lain, dan menjalin hubungan dengan orang lain di luar kehidupan nyata menurutku sesuatu yang seru. Bahkan lewat karakter Bebe saya jadi melihat dunia dari sudut pandang berbeda," pungkasnya.
Film Ini Kisah Tiga Dara, yang terinspirasi dari Tiga Dara karya Usmar Ismail, tayang di bioskop mulai 1 September 2016.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar