
POSBELITUNG.COM, JAKARTA - Lima WNI jadi sandera perompak Somalia, satu orang meninggal dunia karena sakit malaria.
Sekelompok pelaut yang disandera oleh perompak Somalia hampir selama lima tahun dan terpaksa memakan tikus, jelas salah satu penyintas kepada BBC.
Pelaut Filipina Arnel Balbero mengatakan mereka juga hanya diberikan sedikit air dan dalam kondisi seperti "mayat hidup" menjelang pembebasan mereka.
Sebanyak 26 pelaut itu disandera ketika berlayar dengan kapal mereka pada 2012 dan kemudian dibawa ke Somalia.
Menurut laporan mereka dibebaskan pada Sabtu, dilaporkan setelah tembusan dibayarkan. Para sandera ini berasal dari Cina, Filipina, Kamboja, Indonesia, Vietnam dan Taiwan.
WNI yang menjadi sandera ada lima yaitu, Sudirman, Supardi, Adi Manurung, Nelson dan Nasirin. Tetapi Nasirin meninggal dunia akibat malaria pada 2014.
Dalam keterangan pers di Kemenlu pada Senin (24/10) pagi, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan untuk membebaskan sandera, pemerintah telah berkoordinasi dengan LSM internasional dan keluarga sandera sejak dua tahun lalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar