
Kisah unik kali ini terkait bocah yang dilarang masuk warung Internet.
Solopos.com, SOLO – Sebuah pengumuman yang diduga ditempel di depan warung Internet (warnet) mengundang senyum. Pengumuman itu berisi bocah bernama Arlan yang dilarang memasuki warnet seumur hidup.
Kabar unik itu diunggah oleh pengguna akun Facebook Davi, Selasa (4/10/2016), ke grup Facebook Panti Jomblo. Pengguna akun Davi menerangkan bahwa dirinya baru saja mengakui ke orang tuanya kalau dirinya sering bermain game.
Hal itu menyebabkan dirinya dimarahi orang tuanya dan dibanned (diboikot) dari warnet. Di bawah penjelasan pengguna akun Davi disematkan foto seorang anak bernama Arlan.
Anak tersebut diboikot dengan dilarang masuk ke warnet. Dituliskan juga hal itu sudah melalui persetujuan orang tua Arlan. "Mungkin emang saatnya ganti warnet," tulis pengguna akun Davi mengisyaratkan boikot dari orang tua tidak membuat kapok.
Hingga berita ini ditulis tidak diketahui apakah pengguna akun Davi dan Arlan bocah yang diboikot adalah orang yang sama.
Informasi tersebut tak ayal membuat pengguna Internet (netizen) anggota grup Facebook Panti Jomblo melemparkan komentar. Merespons niatan mencari warnet lain, pengguna akun Weda Oxy mencoba menenangkan dengan menyebut masih banyak warnet lain yang akan menampung talenta muda Arlan. (Muhammad Rizal Fikri/JIBI/Solopos.com)
Lowongan KerjaSMP-SMA INSAN CENDIKIA SOLO BOARDING SCHOOL, informasi selengkapnya KLIK DISINI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar