Senin, 10 Oktober 2016

Masya Allah, Ini Kisah Dibalik Anjuran Puasa Asyura

Rasulullah mengajarkan umat Islam berpuasa Asyura dimulai 9-11 Muharram atau yang tahun ini jatuh pada 10-12 Oktober 2016 merujuk pada kalender pemerintah.

Dream - Hari kesepuluh bulan Muharram punya kedudukan tersendiri bagi umat agama Samawi, terutama Islam. Di hari ini, banyak peristiwa bersejarah terjadi, yang menjadi salah satu dasar keimanan umat Yahudi, Nasrani, dan Islam.

Pada hari tersebut, yang lebih dikenal sebagai Hari Asyura, Allah SWT menerima pertobatan Nabi Adam AS. Kapal Nabi Nuh terdampar di daratan usai mengarungi banjir besar di hari itu pula.

Selain itu, Nabi Yusuf AS dikeluarkan dari sumur. Lalu Nabi Yunus AS keluar dari perut ikan. Kemudian ada peristiwa Nabi Musa AS selamat dari kejaran Fir'aun, dan Nabi Isa AS lahir.

Semua peristiwa di atas terjadi di hari yang sama, 10 Muharram, tetapi di masa yang berbeda. Pelbagai kejadian ini disebutkan oleh Ibnu Bathal yang tercantum dalam kitab Syarah Sahih Al Bukhari.

Terkait hal ini, terdapat riwayat Rasulullah bertemu dengan sekelompok Yahudi di Madinah. Rasulullah mendapati mereka sedang menjalankan puasa pada tanggal 10 Muharram.

" Rasulullah bertanya, 'Puasa apa yang kamu lakukan ini?' Mereka menjawab, 'Pada hari ini Allah SWT menyelamatkan Musa dan menenggelamkan Fir'aun. Akhirnya Nabi Musa puasa pada hari itu sebagai bentuk rasa syukur.' Mendengar jawaban itu, Rasulullah berkata, 'Kami lebih berhak atas puasa Musa daripada kalian.' Nabi Muhammad SAW kemudian berpuasa dan memerintahkan umat Islam untuk puasa." (HR Ibnu Majah)

Puasa Asyura memiliki derajat sangat tinggi. Bahkan, puasa ini pada awalnya dihukumi wajib, tetapi derajat itu berubah menjadi sunah setelah turun perintah Puasa Ramadan. Para ulama sepakat dengan hukum sunah dari puasa Asyura.

Meski begitu, para ulama berbeda pendapat terkait waktu pelaksanaan Asyura. Jika merujuk pada namanya, maka puasa ini hanya dijalankan pada tanggal 10 Muharram saja.

Tetapi, Rasulullah meminta umat Islam melaksanakan puasa Asyura dimulai pada tanggal 9 dan diakhiri pada 11 Muharram. Ini dimaksudkan agar umat Islam tidak meniru perilaku orang Yahudi yang berpuasa Asyura hanya di tanggal 10 Muharram saja.

Selengkapnya...

Berikan Reaksimu Tentang Artikel di Atas

0%

Alhamdulillah

0%

Masya Allah

0%

Wallahu a'lam

0%

Subhanallah

0%

Astaghfirullah

0%

Naudzubillah

Rekomendasi Pilihan

RELATED NEWS

  • Hukum Istri Berpakaian Ketat di Hadapan Suami

  • Berat Timbangan Amal Seimbang, Dimana Tempatnya?

  • Syubhat Penghalang Berhijab, Dosa atau Tidak?

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search