Minggu, 25 Juni 2017

Kisah Mak Ci Tinggalkan Keluarga Saat Lebaran Demi Jaga Pintu Kereta, Semangat Meski Tak ...

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOJONGGEDE - Hari Raya Idul Fitri merupakan hari yang kebahagian umat muslim setelah melewati satu bulan lamanya melaksanakan ibadah puasa.

Biasanya umat muslim akan berkumpul dengan keluarga dan bersilaturahmi dengan teman, kerabat, atau pun saudara ketika merayakan momen bahagia itu.

Namun, ternyata tidak semua orang bisa berbagi kebahagian di momen Hari Raya Idul Fitri dengan keluarga atau saudara.

Misalnya saja seorang ibu berusia 41 tahun asal Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat satu ini.

Ibu itu bernama Ida Damayanti yang saat ini memiliki tiga orang anak.

Ida atau akrab disapa Mak Ci itu berprofesi sebagai penjaga palang pintu kereta api dekat Stasiun Bojonggede.

Di momen lebaran kali ini, dirinya harus berjaga di sebuah pos untuk menaikan dan menurunkan bambu yang dijadikan sebagai palang pintu kereta api.

"Ya paling pagi aja kumpul sama keluarga, habis itu saya harus jaga di palang pintu kereta, karena lalu lintas di jalur perlintasan menuju Perumahan Bojong Depok Baru (BDB) atau Gaperi ini terbilang cukup ramai," ungkapnya kepada TribunnewsBogor.com, Minggu (25/6/2017).

Menurutnya, hal tersebut terpaksa harus dilakukan guna menambah pemasukannya untuk biaya kehidupannya sehari-hari.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search