Selasa, 27 Juni 2017

Kisah Ririn Ekawati dan Suami yang Terpisah oleh Maut

Beragam keperluan sang suami pun diurus oleh Ririn Ekawati selama masa sakitnya. Ririn sadar betul bahwa cinta itu bukan hanya saat bahagia, namun saat tengah kesulitan pun suami dan istri wajib untuk saling memberikan perhatian. Saat itu memang Fery membutuhkan perhatian yang lebih dari Ririn.

Ibu dua anak itu tidak lagi menghitung tenaga yang keluar, waktu yang tersita, semua dilakukan karena rasa cinta dan sayangnya terhadap sang suami. Apalagi semenjak memutuskan untuk menikah, Ririn pun sudah tahu sakit yang diderita Fery.

 

"Tapi kali ini saya ninggalin dia hampir delapan hari, itu kan pasti kangennya berat sekali. Saya di Mekkah, setiap hari teleponan, video call dan aku tuh tahunya keadaan dia sehat-sahat saja, beda dari beberapa minggu sebelumnya yang sempat drop," ujar Ririn sambil berurai air mata.

Ririn saat itu memang tidak terpikir jika sang suami akan mendadak kembali drop. Karena itu saat mendengar kondisi Fery menurun, Ririn hanya bisa pasrah sambil terus berdoa di Tanah Suci. Ia yakin, Tuhan akan memberikan yang terbaik.

"Rasanya, ketika pulang dari Mekkah dan ketemu dia dengan suasan seperti ini (meninggal) itu rasanya campur aduk banget. Antara sedih, terus nyesel kenapa aku nurutin dia (berangkat umrah)," ujar Ririn.

Namun akhirnya, Ririn Ekawati percaya. Apa yang terjadi adalah yang terbaik bagi sang suami. Sebab ia yakin, Tuhan pasti punya rencana lain yang tidak diketahui umat-NYA.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search