Senin, 28 Agustus 2017

Kisah Mengharukan N. Thanabalan, Sang Pencetak Gol yang Membuat Indonesia Menangis

Karier Thanabalan mungkin akan benar-benar menanjak pasca SEA Games ini, setelah menampilkan performa luar biasa di lini depan Malaysia baik di kualifikasi Piala Asia U-23 2018 di Bangkok dan juga SEA Games 2017 di Kuala Lumpur.

Ia memang pemuda yang memiliki talenta, dan terbukti dengan terpilihnya ia sebagai salah satu dari lima pemuda Malaysia yang menjadi nominasi untuk pergi berlatih ke akademi Barcelona yang terkenal, La Masia, pada tahun 2012 lalu lewat program Nike The Chance - program yang sama yang membawa Evan Dimas ke Spanyol di tahun yang sama. Namun, dunia Thanabalan benar-benar berubah pada tahun berikutnya ketika ayahnya mengalami kelumpuhan dari dada ke bawah setelah mengalami sebuah kecelakaan.

Thanabalan tahu ia harus terus bekerja keras

Ia masih memiliki seorang ibu dan dua saudara kandung untuk dinafkahi setelah ayahnya meninggal

Hal tersebut membuatnya menjadi pencari nafkah untuk keluarganya sejak masih sangat muda, dan meskipun tak mudah, Thanabalan menghadapinya dengan tegar dan terus mendorong dirinya untuk lebih baik lagi.

Karenanya, bukan hal yang mengherankan jika ia mengatakan kepada FourFourTwo bahwa salah satu target besarnya adalah mendapatkan kontrak dengan gaji yang bagus di masa depan.

Jebolan sekolah olahraga SSTMI ini gagal menembus skuat utama Negeri Sembilan sebelumnya, dan hal itu membuatnya pindah ke klub divisi tiga, Felcra, pada tahun 2017 ini untuk bisa bermain secara reguler dan mendapatkan kontrak yang lebih baik.

Fakta tersebut membuat kesempatannya untuk bermain di SEA Games menjadi lebih berat karena ada perbedaan standar yang sangat besar di timnas dan di klubnya, tetapi Thanabalan tidak gentar.

Bermain untuk negaranya adalah sebuah kebanggaan, ujarnya

"Pergi dari FAM League ke level internasional adalah sebuah tugas yang besar karena level kedua sepakbola itu sangat berbeda. Saya terus mendorong diri saya lebih jauh saat bersama klub dan ketika saya di sini (timnas), saya benar-benar harus menaikkan level saya lebih jauh lagi untuk Malaysia U-22," kisahnya kepada FourFourTwo.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search