Kamis, 17 Agustus 2017

VIDEO - Ini Kisah Muso bin Salim, Putera Muara Kaman yang Berjuang hingga Kalsel Mengusir ...

TRIBUNKALTIM. CO, TENGGARONG - Peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan HUT ke-72 RI di halaman Kantor Bupati Kutai Kartanegara dibuka dengan sajian drama kolosal yang berlangsung selama sekitar 15 menit, Kamis (17/8/2017).

Drama kolosal mengangkat sosok pejuang nasional asal Muara Kaman, Kabupaten Kukar, Muso bin Salim.

Sedikitnya 80 orang dilibatkan untuk atraksi drama kolosal yang dikoordinatori langsung Komandan Kodim 0906/Tgr Letkol Inf Jansen P Nainggolan.

Baca: Terharu, Tak Ingin Lewatkan Momen Kemerdekaan, Pedagang Sapi Upacara di Tengah Kandang

Baca: Bos First Travel Habiskan Rp 1 Miliar Renovasi Rumah Orangtuanya

Baca: Mirip Pevita Pearce, Paskibraka ini Pernah Dapat Surat Cinta dari Bung Karno

Mereka berasal dari personel Kodim 0906/Tgr dan pelajar SMA 2 Tenggarong.

Drama kolosal berlangsung sekitar 15 menit yang mengisahkan pejuang Muso bin Salim bersama rakyat melawan penjajah Belanda.

Demi mengenang jasa perjuangan Muso bin Salim diabadikan menjadi nama salah satu jalan di Kota Samarinda, Ibukota Provinsi Kaltim.

Muso bin Salim
Muso bin Salim (DPRD Kutai Kartanegara)

Dikutip dari laman DPRD Kutai Kartanegara,  putera Kutai dari Kecamatan Muara Kaman ini, sangat pantas disebut sebagai pahlawan kemerdekaan, karena jasanya yang sangat besar dalam perjuangan mempertahankan kemerdekaan di Kalimantan.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search