Minggu, 13 Mei 2018

Kisah Seorang Kakek Cari Cucunya di Gereja yang Meledak, Tiba-tiba Gemetar Yak Disangka ...

TRIBUNSUMSEL.COM-Rentetan ledakan bom menimpa tiga lokasi gereja di Surabaya pagi tadi, Minggu (13/5/2018).

Tiga gereja tersebut adalah Gereja Santa Maria Tak Bercela Jalan Ngagel Madya, Gereja Kristen Indonesia (GKI) Jalan Diponegoro, dan Gereja Pantekosta Jalan Arjuno.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera beberapa saat lalu memaparkan rincian kronologi waktu kejadian.

Barung menjelaskan pertama kali bom meledak di Gereja Santa Maria Tak Bercela, kemudian GKI dan Gereja Pantekosta yang ketiganya selisih sekitar 30 menit saja.

Baca: Sebelum Gereja di Surabaya Meledak, 3 Orang Bercadar Berusaha Masuk, Saksi Ungkap Fakta Miris

"Pukul 06.30 WIB di Gereja Santa Maria, kemudian di lokasi kedua Gereja Kristen pukul 07.15 WIB, dan terakhir di Gereja Pantekosta 07.53 WIB," jelas Kombes Pol Frans Barung Mangera.

Dari tiga TKP tersebut, ditemukan tiga bom aktif dan belum meledak.

Satu di Gereja Kristen Indonesia Jalan Diponegoro dan dua di Gereja Pantekosta Jalan Arjuna.

Tiga bom tersebut sudah dijinakkan beberapa saat lalu oleh petugas.

Baca: Hamil 4 Bulan, Pegawai Rumah Sakit Jadi Korban Ledakan Bom Gereja di Surabaya, Simak Kronologinya

"Dari tiga TKP itu, kepolisian Jatim menemukan satu bom aktif di Gereja Kristen Indonesia Jalan Diponegoro dan dua bom yang masih aktif di Gereja Pantekosta yang semuanya sudah kita jinakkan," tambahnya.

Untuk update korban, Barung menjelaskan ada 10 korban meninggal yang mana delapan di antaranya masih berada di TKP.

Selain itu, hingga pukul 13.00 WIB, ada 41 korban luka yang masih dalam perawatan di rumah sakit.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search