Jumat, 27 Mei 2016

Kisah Asmara Ibu dan Anak Kandung, Antara Miras dan Saling Suka

BERITA TERKAIT

  • Mau Minum Bir? Silakan Datang ke Rumah Ahok

LOMBOK TIMUR - SPR, seorang remaja asal  Dusun Cemperoan, Pringgabaya, Lombok Timur (Lotim), Nusa Tenggara Barat (NTB) kini berurusan dengan polisi. Pria 20 tahun itu merupakan pelaku hubungan seksual sedarah dengan ibu kandungnya sendiri, NRH.

Kisah asmara terlaran SPR dan NRH berbuah bayi. Namun, keduanya justru bersekongkol untuk membuang bayi hasil hubungan terlarang itu.

"Mamak saya juga ikut saat bayi dibuang. Kita takut kalau ketahuan, " katanya seperti dikutip Radar Lombok (Jawa Pos Group). 

SPR dan NRH membuang bayi tak berdosa di Pantai Duduk. Beruntung, bayi yang diletakkan di bawah pohon pisang itu ditemukan warga.

Kini, kasus itu ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Lotim. Dari pengakuan SPR, ternyata ia sudah lama menggauli ibu kandungnya.  Persisnya ketika sang ibu pulang dari Malaysia setelah belasan tahun menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI).

Karenanya, SPR menegaskan bahwa hubungan badannya dengan sang ibu bukan didasari paksaan, melainkan suka sama suka.  Hanya saja, ia menggauli ibunya sendiri karena sedang berada di bawah pengaruh minuman keras.

"Ketika saya mabuk, saya datangi mamak saya untuk bersetubuh," tuturnya.(lie/lal/ara/jpg)

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search