Kamis, 20 Oktober 2016

Kisah Perjuangan Pesepakbola Muda Asal Rusun Meraih Mimpi Ke Spanyol

Sobri, Amos, dan Ridwan kini memiliki tekad kuat untuk menjadi pemain timnas Indonesia.


OLEH   MUHAMAD RAIS ADNAN

Ajang sepakbola usia dini untuk masyarakat yang tinggal di rumah susun (Rusun) Jakarta Rusun Festival (JRF) kembali digelar pada tahun ini. Ini merupakan edisi kedua dari ajang tersebut. Sebelumnya ajang ini sudah digelar pada 2015, di mana yang menjadi juara dalah Rusun Daan Mogot. 

Seperti 2015, pada tahun ini salah satu hadiah utama yang dijanjikan bagi tim juara adalah berkunjung ke salah satu klub ternama di Spanyol. Pada tahun lalu, tim juara mengunjungi tempat latihan dua klub raksasa Spanyol, Barcelona dan Real Madrid. 

Bahkan, para pemain itu bisa melihat lebih dekat latihan dari tim utama dua klub tersebut. Selain itu, mereka juga bertanding dengan club junior Inter Espana di Madrid, dan berhasil memenangkan laga itu.

Salah satu pemain yang merasakan pengalaman manis itu adalah Muhammad Sobri. "Saya tidak pernah bermimpi bisa menjadi pemain sepakbola, sampai tahun kemarin saya ikut lomba sepakbola di rusun, tim saya yang menjadi pemenangnya dan kami sangat senang bisa dapat pelatihan sepakbola dari pelatih yang hebat," kata Sobri, yang menjadi pemain terbaik dan topskor JRF 2015. 

"Saya juga bisa melihat langsung tempat latihan bintang sepakbola dunia di Barcelona," tambah pemain berusia 15 tahun itu.

Kini, Sobri menjadi lebih bersemangat berlatih. Hingga akhirnya, dia kembali membawa tim Rusun Daan Mogot lolos ke babak semi-final JRF 2016. Saat ini, dia juga berani bermimpi untuk menjadi pemain tim nasional (timnas) Indonesia.

Mengingat, banyak pesepakbola dunia yang juga dilahirkan dari kompetisi usia dini di lingkungan perumahan kota-kota besar. Di antaranya Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, Zinedine Zidane, Ronaldinho, Roberto Carlos, Thierry Henry, hingga legenda sepakbola Maradona dan juga Pele. 

SIMAK JUGA: Para Pesepakbola Muda Asal Rusun Berebut Tiket Ke Spanyol

"Tiga tahun lalu saya masih hidup di pinggir kali. Setiap hari saya berpikir kapan saya bisa hidup di lingkungan yang bersih dan layak, ternyata sekarang saya dapat lebih dari itu. Saya bisa tinggal di tempat yang nyaman, tertata, dan kini di rusun saya dikenal sebagai pemain sepakbola," kenang pemain yang masih duduk di kelas 3 SMP itu. 

SIMAK JUGA: Juara Rusun Cup 2015 Bakal Bertanding Di Spanyol

Selain Sobri, ada juga Josua Pelles yang ikut ke Spanyol setelah membawa Rusun Daan Mogot juara tahun lalu. Pemain muda yang akrab disapa Amos ini sejak kecil hanya tinggal dengan ibu dan dua kakaknya. Untuk kebutuhan sehari-hari, Amos mengandalkan kakaknya sebagai pencari nafkah. Kecintaannya pada sepakbola pernah membawa Amos menjuarai Piala Wali Kota.

"Terharu dan bangga bisa bermain di depan Wali Kota, Pak Gubernur, dan yang lebih senang di acara ini kami diberikan perlengkapan bermain bola seperti sepatu bola, jersey dan makanan yang cukup," ucap Amos.
 
Di samping itu, ada juga yang sedang merajut mimpi untuk ke Spanyol bersama Rusun Pulo Gebang yaitu Nur Ridwan. Anak kelima dari enam bersaudara ini sebelumnya banyak mendapatkan prestasi, di antaranya juara lomba futsal di Rusun Pulo Gebang dan mendapatkan Piala tim Fair Play di JRF 2015. 

"Sekarang saya tak malu lagi dengan fisik yang kecil, karena saya sudah membuktikan saya bisa menjadi pemain bola dan saya mau lebih lagi berlatih agar masuk dalam timnas Indonesia," ujar Ridwan.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search