TRIBUNJATENG.COM, INDRAMAYU -- Kisah Ibu Arsini, perempuan yang ditemukan dalam kondisi mengkhawatirkan di ketinggian 2.840 mdpl Gunung Ciremai, Majalengka, Jawa Barat, dipertemukan dengan keluarganya oleh Dinas Sosial Majalengka dan Dinas Sosial Jawa Barat.
Dalam pengakuannya kepada pendaki yang menolongnya, Arsini mengaku orang Indramayu dan telah dibuang keluarganya. Saat ditangani Dinsos Jabar, rupanya Arsini memiliki saudara di Majalengka.
"Sekarang baru terungkap keluarganya di Majalengka," tutur Kepala Dinas Sosial Jawa Barat Arifin H Kertasaputra saat dihubungi, Kamis (5/1/2017).
Namun, Arifin mengaku belum mendapat data detail identitas keluarga yang dipertemukan dengan Arsini dan apa hubungannya dengan Arsini.
Dalam pertemuan tersebut, pihak keluarga menerima Arsini dan ikut menerima pelatihan dari Dinsos untuk mendampingi Arsini.
"Keluarganya menerima. Jadi, Dinsos Jabar selain memberikan (pelatihan) penanganan Ibu Arsini kepada Dinsos Majalengka, juga memberikan hal yang sama pada keluarganya," ungkap Arifin.
Yang terpenting saat ini, lanjut Arifin, memulihkan kesehatan Arsini, baik fisik maupun psikis. Walaupun diakuinya, jika di tengah jalan terdapat pernyataan, data, dan bukti apa yang menimpa Arsini mengarah ke perbuatan pidana, pihaknya akan langsung melapor ke Kepolisian.
"Saya sudah meminta untuk menemukan motifnya. Kalau memang ada kesengajaan (membuang Arsini) atau tindakan pidana untuk langsung menghubungi polisi," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, tim Dinas Sosial Majalengka dan Jawa Barat tengah melakukan assesment terhadap Ibu Arsini. Hal ini dilakukan untuk mengetahui dan memulihkan kondisi pasien, baik fisik maupun psikis.
Kisah Ibu Arsini pertama kali diketahui publik setelah akun Nury Sybil mengunggahnya di media sosial facebook pada Selasa (3/1/2017).
This article passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
Recommended article: The Guardian's Summary of Julian Assange's Interview Went Viral and Was Completely False.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar