NAMA Conrad Schumann bisa jadi terdengar amat asing di telinga banyak orang. Nyatanya, ia adalah prajurit Jerman Timur yang terkenal karena membelot ke Jerman Barat saat Tembok Berlin dibangun pada 1961.
Schumann baru berusia 19 tahun saat bertugas sebagai tentara Jerman Timur. Pada 15 Agustus 1961, ia dikirim ke persimpangan Jalan Bernauer dan Jalan Ruppiner. Tugasnya menjaga keamanan di sekitar area tersebut saat Tembok Berlin dibangun di hari ketiga. Kala itu, Tembok Berlin hanyalah satu baris kawat berduri yang memisahkan kedua wilayah.
BERITA REKOMENDASI
Dari seberang kawat, orang-orang Jerman Barat berteriak padanya, "Komm' rüber!" yang artinya, "Kemarilah!".
Sebuah mobil polisi Jerman Barat mendekatinya dan parkir tak jauh dari Schumann.
Mereka menanti.
Schumann menjatuhkan senjata semi otomatisnya, melompati kawat berduri dan dengan cepat masuk ke mobil polisi tadi. Ia segera dilarikan dari lokasi tersebut oleh para polisi Jerman Barat.
Aksi tentara Jerman Timur Conrad Schumann melompat menuju kebebasan di Jerman Barat. Dari buklet "A City Torn Apart: Building of the Berlin Wall". (Foto: Vintage News)
Seorang fotografer Jerman Barat Peter Leibing mengabadikan semua adegan pelarian tersebut. Foto Schumann pun menjadi ikon era Perang Dingin dan ditampilkan pada permulaan film "Night Crossing" buatan Disney pada 1982.
Schumann menyadari kebebasannya saat ia diizinkan bepergian dari Berlin Barat ke wilayah mana pun di Jerman Barat. Ia menetap di Bavaria, dan bertemu istrinya, Kunigunde, di Kota Günzburg.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar